Cuaca Buruk Penyebab Melonjaknya Harga Cabai di Kota Bengkulu

:


Oleh MC KOTA BENGKULU, Minggu, 10 Maret 2024 | 18:40 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 142


Bengkulu, InfoPublik – Cuaca buruk menjadi faktor penyebab meroketnya harga cabai merah dan cabai merah kriting yang mencapai Rp100 ribu per kilogram (kg) di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu.

Fantastisnya harga tersebut, karena daerah yang menjadi penyuplai cabai ke Kota Bengkulu dilanda hujan dengan intensitas yang cukup tinggi. Alhasil, panen komoditas cabai menjadi terganggu dalam beberapa waktu lalu.  

Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, Dinas Perindag, Kota Bengkulu, Erika Ariesanti, memastikan komoditas cabai merah kriting di pasar harganya belum melebihi Rp100 ribu per kilogram. 

“Tadi tim sudah turun lagi (ke pasar) dan sudah dilaporkan ke pusat. Harga cabai kriting di pasar Rp 100 ribu perkilogramnya,” sampai Erika.

Mengenai cuaca yang mempengaruhi harga cabai, Erika mengatakan, pihaknya belum berkoordinasi dengan BMKG berkaitan prakiraan cuaca normal kembali. Sehingga, belum bisa memprediksi turunnya harga komoditas cabai yang beredar dipasaran. 

Erika mengimbau, masyarakat dapat menanam cabai di pekarangan rumahnya untuk memenuhi kebutuhan cabai dalam kegiatan sehari-hari. 

“Karena kami belum pernah berkoordinasi dengan BMKG mengenai cuaca. Kita berharap harga cabai dapat segera turun dalam waktu dekat. Tapi kalau selama cuaca masih seperti saat ini, sepertinya agak susah. Sebenarnya kenaikan cabai sudah dari tahun lalu dikarenakan cuaca kering, kalau tahun ini karena intensitas curah hujan cukup tinggi. Kita menghimbau agar masyarakat dapat mencoba memulai menanam cabai di perkarangan rumah,” demikian Erika.(Release/Media Center Dinas Kominfo Kota Bengkulu)

Pewarta : Eki Kurnia