:
Oleh MC KOTA BENGKULU, Minggu, 10 Maret 2024 | 18:24 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 111
Bengkulu, InfoPublik - Komoditas yang mempengaruhi tingkat inflasi month to month (m-to-m) Kota Bengkulu antara lain cabai merah, daging ayam ras, beras, angkutan udara dan cabai rawit.
Kemudian, komoditas yang mempengaruhi deflasi di Kota Bengkulu antara lain ikan dencis, bawang merah, semangka, bawang putih, dan popok bayi sekali pakai/diapers.
Alhasil menjadikan tingkat inflasi month to month (m-to-m) Kota Bengkulu pada bulan Februari 2024 sebesar 0,61 persen dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Kota Bengkulu Februari 2024 sebesar 0,76 persen.
Sedangkan, Inflasi year on year (y-o-y) Kota Bengkulu sebesar 3,42 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,92.
"Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi mont to mont pada Februari di Kota Bengkulu adalah cabai merah, daging ayam ras, beras, angkutan udara dan cabai rawit. Sedangkan komoditas yang dominan memberikan andil deflasi di Kota Bengkulu adalah ikan dencis, bawang merah, semangka, bawang putih, dan popok bayi sekali pakai/diapers," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Win Rizal yang dikutip dalam siaran pers Berita Resmi Statistik (BRS), Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu pada Sabtu (9/3/2024).
Pada Februari 2024, kelompok pengeluaran yang memberikan andil/sumbangan inflasi y-on-y. yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,25 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,04 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,20 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,02 persen; kelompok transportasi 0,43 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,05 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,08 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,18 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,16 persen.
"Sedangkan kelompok pengeluaran yang memberikan andil/sumbangan deflasi y-on-y yaitu kelompok kesehatan sebesar 0,01 persen," papar Win Rizal.
Sebelum merilis IHK/inflasi Kota Bengkulu, Win Rizal juga menyampaikan kondisi inflasi di Kabupaten Mukomuko. "Untuk IHK Provinsi Bengkulu bersumber dari IHK/inflasi dua daerah yaitu Kota Bengkulu dan Kabupaten Mukomuko, sehingga akan keluar IHK/Inflasi Provinsi Bengkulu," terang Win Rizal.
Selain merilis IHK/inflasi, BPS Provinsi Bengkulu juga merilis Nilai Tukar Petani, Perkembangan Ekspor dan Impor, Tingkat Penghunian Kamar Hotel, Perkembangan Transportasi, dan Luas Panen dan Produksi Padi. (rilis/Media Center Kota Bengkulu)