BMKG Ingatkan Masyarakat Malut Tetap Waspada Gelombang Tinggi

Ternate, InfoPublik - BMKG masih memberikan peringatan dini waspada gelombang tinggi 2,5 meter yang masih diprediksi terjadi di Perairan Utara Morotai dan Perairan Utara Loloda.

Gelombang tinggi ini karena masih adanya tiupan angin dengan kecepatan 10 – 15 knot atau 20 – 30 kilometer perjam.

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Baabullah Ternate melalui Koordinator Data dan Informasi Satria Krida Nugraha Rabu (7/2/2024) mengatakan, dalam beberapa hari kedepan masih diprediksi terjadi gelombang tinggi pada beberapa wilayah di Maluku Utara akibat adanya peningkatan kecepatan angin karena sirkulasi di wilayah Utara Maluku Utara, sehingga terjadi peningkatan tinggi gelombang terutama pada jalur Loloda – Morotai.

”Untuk di wilayah Selatan Maluku Utara termasuk di Ternate juga Batang Dua  - Bitung tinggi gelombang tidak sampai 2,5 meter,” ujar Satria.

Menyinggung mengenai potensi curah hujan kata Satria Krida Nugraha, masih berpotensi hujan ringan sampai sedang akibat pengaruh kecepatan angin tetapi tidak berlangsung lama dan terjadi pada siang, sore atau malam hari.

”Kondisi cuaca mendung sering terjadi yang diakibatkan adanya aktivitas konveksi yang intensi di wilayah Maluku Utara juga angin yang bertiup berasal dari Samudera Pasifik lembab sehingga berdampak juga di wilayah Maluku Utara,” kata Satria.

Masyarakat di wilayah Maluku Utara diminta tetap tingkatkan kewaspadaan karena beberapa hari ke depan kecepatan angin diprediksi masih cukup tinggi sehingga berdampak terhadap tinggi gelombang. 

Masyarakat pengguna jasa angkutan laut yang akan berlayar hendaknya tetap mentaati protokol yang dikeluarkan oleh instansi terkait.Nang/MC Tidore