- Oleh MC KOTA TIDORE
- Sabtu, 30 November 2024 | 13:05 WIB
: ANGGARAN: Kepala Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP-BJ) Pulau Morotai, Rusdi, Kamis (25/1/2024). DOK: Fizri Nurdin
Oleh MC KOTA TIDORE, Kamis, 25 Januari 2024 | 13:28 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 80
Morotai, InfoPublik,- Hingga kini, belum ada OPD di Pulau Morotai yang ajukan lelang tender proyek fisik ke ULP-BJ.
Hal itu disampaikan Kepala Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP-BJ) Pulau Morotai, Rusdi, di Morotai, Rabu (24/1/2024).
"Yang untuk paket fisik sampai sekarang belum ada, semua instansi, "ungkapnya
Rusdi menambahkan, sejauh ini, yang masuk ke ULP hanya dokumen perencanaan PL dari Dinas Pendidikan, Dinas Perhubungan dan Dinas PUPR.
"Dinas Pendidikan karena paket itu dia perencanaan PL, makanya dia tidak masuk di portal lelang, Tapi di LPS masuk, nanti setelah perencanaan selesai, baru fisiknya dilelang, Termasuk Dinas PUPR, ini ada lima paket, empat untuk pengawasan DAK, dan dua lagi perencanaan perhubungan Karena dia tidak masuk di ULP, tapi pejabat pengadaan masuk di ULP, "jelasnya.
Untuk OPD yang lain, lanjut Rusdi, dipastikan belum ada yang masuk. "Paket ini rata-rata anggarannya DAK 2024, ini DAK full, yang melekat di masing-masing dinas, "ujarnya.
Dikatakannya, target lelang tahun ini, harus selesai di bulan Maret. Karena pekerjaan fisik dipastikan sudah harus jalan di bulan itu.
"Perencanaan ini, ada beberapa paket yang memang tidak ada anggaran perencanaan. Cuman jadi masalah disini itu, APBD ini, belum selesai dievaluasi di Provinsi."katanya.
Ia menyebutkan, salah satunya juga alasan itu, Tapi, yang kita utamakan itu, dana-dana yang perencanaan DAK itu didahulukan Karena kalau targetnya Maret perencanaan harus tuntas dari sekarang. FizriNurdin/MC Tidore