- Oleh MC KAB KOTAWARINGIN BARAT
- Kamis, 19 September 2024 | 17:42 WIB
:
Oleh MC PROV GORONTALO, Selasa, 23 Januari 2024 | 19:28 WIB - Redaktur: Kusnadi - 131
Kota Gorontalo, InfoPublik - Biro Pengadaan Setda Provinsi Gorontalo melaksanakan koordinasi/konsultasi ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Selasa (23/1/2024).
Kegiatan ini terkait proses pelaksanaan katalog khususnya katalog lokal Provinsi Gorontalo, mekanisme pemilihan penyedianya terutama untuk katalog konstruksi dan pelaksanaan kontrak melalu Katalog.
“Koordinasi ini dilaksanakan di kantor LKPP RI bersama tim teknis terkait katalog dari LKPP. Tim pengelola katalog lokal Provinsi Gorontalo mengungkapkan terjadinya kekhawatiran oleh para KPA/PPK dalam melaksanakan proses pemilihan penyedia dan pelaksanaan kontrak melalui katalog,” kata Sultan Kalupe Kepala Biro Pengadaan.
Sultan Kalupe menjelaskan munculnya kekhawatiran pada KPA/PPK ini sehingga diperlukan koordinasi dan konsultasi dengan LKPP sebagai bentuk amanat dari Inpres nomor 2 tahun 2020 tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk usaha mikro, usaha kecil, dan koperasi.
Kegiatan ini juga selaras dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah dan LKPP melalui Surat Edaran Kepala LKPP nomor 3 tahun 2023 tentang Afirmasi Belanja Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi melalui Katalog Elektronik.
“Penjabat Gubernur Gorontalo mengimbau kepada seluruh OPD untuk belanja melalui katalog. Untuk melaksanakan hal tersebut maka melalui Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Provisi Gorontalo berupaya menambah etalase katalog Lokal Provinsi dengan berkoordinasi bersama semua OPD terkait kebutuhan pengadaan di masing-masing OPD yang akan dibentuk etalase katalog lokal,” ujar Sultan Kalupe.
Setelah berjuang selama 2 minggu ini akhirnya tim pengelola katalog lokal Provinsi Gorontalo Uce Koemadji selaku ketua tim berhasil menambah etalase baru Provinsi Gorontalo menjadi 37 etalase katalog lokal dan ini akan bertambah terus.
“Setelah Etalase baru terbentuk, maka OPD akan melakukan transaksi belanja melalui etalase katalog lokal Provinsi Gorontalo. Untuk itu diperlukan pemahaman dan peningkatan kapasitas pengguna dalam melaksanakan katalog lokal,” pungkas Sultan Kalupe. (mcgorontaloprov/romi)