Penabalan Gelar Adat oleh LAMR, Wali Kota Dumai Paisal Sah Bergelar Datuk Seri Setia Amanah

: enabalan Gelar Adat oleh LAMR, Wali Kota Dumai Paisal Sah Bergelar Datuk Seri Setia Amanah-Foto:Mc.Dumai


Oleh MC KOTA DUMAI, Selasa, 17 Oktober 2023 | 11:16 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 124


Dumai, InfoPublik - Wali kota Paisal resmi menerima gelar adat Datuk Seri Setia Amanah Tuah Negeri Masyarakat Adat Melayu Kota Dumai.

Gelar adat tersebut sah ia terima usai mengikuti serangkaian prosesi penabalan di Balai Adat Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai, Senin (16/10/2023), disaksikan para Datuk-Datuk dan Datin-Datin LAMR Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau serta hadirin undangan lainnya.

Sebelum prosesi penabalan, Wali Kkta Dumai didampingi Istri, Hj. Leni Ramaini, dari gerbang Balai Adat diarak menuju Gedung Balai Adat diiringi dengan kompang dan disambut dengan silat.

Sebagai informasi, penabalan gelar adat kepada orang nomor satu Dumai itu berdasarkan aspirasi masyarakat melayu Kota Dumai dan hasil rapat Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR Kota Dumai pada 9 September 2023 Masehi/ 25 Safar 1445 Hijriah yang memunculkan Surat Keputusan (SK) LAMR Kota Dumai Nomor: SK-105/LAMR-KD/X/2023 tentang Penganugerahan Gelar Kehormatan Adat LAMR Dumai kepada Wali Kota Dumai Datuk Seri Setia Amanah Tuah Negeri Masyarakat Adat Melayu Kota Dumai, Paisal 2023 Masehi / 1445 Hijriah.

Acara penabalan diawali dengan pembacaan Ikhtisar singkat kepemimpinan Wali Kota Dumai yang dibacakan oleh Datuk Arif Budiman, yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaaan SK oleh Sekretaris Umum MKA LAMR Kota Dumai, Datuk Wan Akhyar Abizar.

Berikut, Prosesi penabalan pemberian gelar adat diambil alih oleh Datuk Bentara Kanan dan Datuk Bentara Kiri yang berperan sebagai atur acara penabalan. Wali Kota Dumai disilahkan berdiri didepan peterakna (Kedudukan Balai Adat) didampingi beberapa pengawal.

Dengan diiringi Gendang Panjang, Nafiri, dan Tetawak, para Pejawat Kelengkapan Penabalan yang membawa Warkah Penabalan, Tanjak, Selempang, dan Keris memasuki Ruang Balai Adat.

Kemudian, Datuk Bentara Kiri menjemput Ketua Umum MKA LAM Provinsi Riau, Datuk Seri H. Raja Marjohan Yusuf, Ketua MKA LAMR Kota Dumai, Datuk Seri H. Azhar Yazid, dan Ketua DPH LAMR Kota Dumai, Datuk Seri H. Zamhur Egab ke tempat penabalan.

Prosesi penabalan dimula dengan pembacaan Warkah Penabalan oleh Ketua MKA LAMR Kota Dumai yang berlanjut dengan pemasangan Tanjak kepada H. Paisal. Untuk selempang, dipasangkan oleh Ketua Umum MKA LAMR Provinsi Riau dan keris, dipasangkan oleh Ketua DPH LAMR Kota Dumai.

Usai pemasangan kelengkapan penabalan, Datuk Bentara Kiri mempersilahkan Datuk Seri Setia Amanah Tuah Negeri Masyarakat Adat Melayu Kota Dumai, H. Paisal, didampingi istri, Datin Hj. Leni Ramaini menuju peterakna untuk ditepuk tepung tawari oleh para penepuk tepung tawar, salah satu upacara adat Melayu Riau sebagai wujud rasa syukur dan mengharap ridho serta keberkahan dari Allah SWT.

Atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Kota Dumai, Wali Kota Dumai, Datuk Seri Setia Amanah, H. Paisal menyusun jari sepuluh, mengangkat sembah, dengan ikhlas menyampaikan ucapan setinggi-tinggi terima kasih kepada datuk-datuk, datin-datin, encik-encik, tuan dan puan yang hadir atas penabalan gelar adat kepadanya.

Menurutnya, dalam adat Melayu, gelar yang diberi kepadanya selama menjabat sebagai Wali kota Dumai begitu mahsyur dan bermartabat. Datuk bermakna orang yang didahulukan selangkah ditinggikan seranting, Seri berarti cemerlang, Setia Amanah bermakna orang yang taat setia secara penuh dalam menunaikan amanah yang dibebankan kepadanya.

"Suatu kebanggaan bagi kami, masyarakat adat Melayu negeri ini mempersembahkan kehormatan dan kebesaran yang berhulu keluhuran "Adat Bersendi Syara’, Syara’ Bersendi Kitabullah”. Penabalan gelar adat kepada kami berat sungguh adanya, namun dibalik itu, gelar adat ini merupakan amanah yang harus kami junjung tinggi dan kami pegang erat sekuat tenaga dan dengan segala daya upaya," tuturnya.

Ia berupaya untuk meningkatkan khidmat dan ikhtiar dalam mewujudkan Dumai Kota Idaman. Diterangkannya, Dumai hari ini dengan enam Program Khidmat Pemerintah yaitu Khidmat Kesehatan, Pendidikan, Infrastruktur, Sosial Ekonomi, Penerangan, dan Kebersihan sudah menunjukkan progres baik yang signifikan, namun akan lebih maksimal lagi jika didukung oleh segenap lapisan elemen masyarakat.

"Bersempena dengan penabalan ini, kami mohon dukungan tiada berputus kepada LAMR Kota Dumai dan kepada seluruh lapisan masyarakat, bagaimana supaya Khidmat bersama tersebut dapat kita realisasikan, sehingga Dumai menjadi Kota Idaman yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,"tambahnya.

Acara penabalan gelar adat kepada Wali Kota Dumai ini juga disandingkan dengan Pengukuhan LAMR Kota Dumai Kawasan Tujuh Kecamatan.

Turut hadir dalam acara penabalan ini, Pimpinan DPRD Kota Dumai, unsur Forkopimda Kota Dumai, para Staf Ahli, Asisten, Inspektur Daerah Kota Dumai, Kepala OPD, dan Camat dilingkungan Pemko Dumai, Pimpinan Instansi Vertikal, Pimpinan BUMN dan BUMD, dunia usaha, organisasi paguyuban se-Kota Dumai, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, serta hadirin undangan lainnya. (Mc.Dumai/RRA/Eyv)

 

Berita Terkait Lainnya