Staf Ahli Wali Kota Dumai Tekankan Pentingnya Kemandirian Jemaah Haji Demi Kekhusyuan Ibadah

Dumai, InfoPublik – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Dumai melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Dumai melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menggelar kegiatan Manasik Haji Sepanjang Tahun pada Tahun 2023 untuk calon jamaah haji yang akan diberangkatkan di 2024 mendatang, Rabu (27/9/2023).

Acara yang dilangsungkan di Masjid Agung Habiburrahman Dumai Islamic Center (DIC) itu, dibuka secara resmi oleh Wali Kota Dumai dalam hal ini diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan, Informasi, Teknologi, Ekonomi, dan Keuangan,Syawir Kasim.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut, H. Arsad Hidayat,selaku Direktur Bina Haji Direktorat Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, Dr. H. Mahyudin, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau, Forkopimda Kota Dumai atau yang mewakili, Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Kota Dumai Alfian, Camat se-Kota Dumai, Ketua Masjid Agung Habiburrahman DIC, Ery Makmur, KUA se-Kota Dumai, dan Ketua Organisasi Keagamaan Islam Kota Dumai.

Dalam penyuluhan manasik haji ini, diikuti 285 peserta yang akan melaksanakan ibadah haji 2024 dan 2025. Diperkuat pula dengan penyampaian materi terkait manasik haji yang disampaikan langsung oleh Direktur Bina Haji Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, H. Arsad Hidayat.

Disampaikan Kakan Kemenag Kota Dumai, Alfian, dasar hukum penyelenggaraan kegiatan tersebut yaitu Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaran Ibadah Haji, Peraturan Menteri Agama No. 13 Tahun 2023 tentang penyelenggaraan Haji Reguler, dan Keputusan Direktur Jendral Penyelenggaraan Haji dan Umroh No. 250 Tahun 2023 tentang pedoman penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun.

"Tujuan kegiatan Manasik Sepanjang Tahun ini dilaksanakan untuk mengedukasi Calon Jamaah Haji tahun 1445 H/ 2024 M Kota Dumai dan memberikan informasi terkait kebijakan pemerintah dalam hal pelaksanaan ibadah haji tahun 2024,"imbuhnya.

Ia juga menekankan pentingnya persiapan yang matang bagi calon jamaah haji. Maka dari itu, kegiatan Manasik Haji tahun ini akan berlangsung sepanjang tahun, memberikan kesempatan kepada calon jamaah haji untuk memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji dengan mendalam.

"Pemerintah Indonesia sejak awal akan mempersiapkan perjalanan haji, kami dari  Kementerian Agama berkewajiban untuk memberikan bimbingan manasik haji, karena sangat wajib dan penting untuk para jemaah, agar haji Bapak/ ibu tidak sia-sia,"ujar Alfian.

Di sisi lain, Staf Ahli Syawir Kasim mengungkapkan, pelaksanaan manasik Haji sepanjang tahun merupakan suatu ikhtiar untuk membentuk kemandirian jamaah dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji baik sunnah maupun wajib di tanah suci Mekkah nantinya.

"Kita sadari bahwa masih ada jamaah haji yang belum memahami betul bagaimana pelaksanaan haji dan banyak bergantung dengan ketua regu atau ketua rombongan. Mandiri disini bermakna agar jamaah haji mempersiapkan diri dengan berbagai bekal, utamanya pengetahuan seputar pelaksanaan haji. Kami yakin melalui kegiatan ini, jamaah bisa lebih mandiri dan berujung dalam kekhusyu'an dalam melaksanakan ibadah haji," tuturnya.

Lebih lanjut, ia berpesan kepada para petugas pembimbing dan kepada Kemenag Dumai untuk benar-benar memperhatikan kesiapan jemaah.

"Kepada para peserta manasik haji, kami turut berpesan agar bapak ibu selalu menjaga kesehatan dan kebugaran fisik. Secara rohaninya, kami mengajak bapak ibu terus belajar agar paham dan menguasai pengetahuan tentang haji. Mohon doanya juga agar kuota jemaah haji Kota Dumai bisa bertambah ditahun-tahun mendatang,"tambahnya. (Mc.Dumai/RRA/Eyv)