Dinas PP Bener Meriah  Turunkan Tim Awasi Penjualan Daging Meugang

:


Oleh KAB. BENER MERIAH, Selasa, 21 Maret 2023 | 20:22 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 127


Bener Meriah, InfoPublik – Dinas Pertanian dan Pangan (DinPP) Kabupaten Bener Meriah, melakukan pengawasan serta pemeriksaan daging meugang yang dijual di sejumlah pasar daging di daerah itu.

Pengawasan tersebut dilakukan karena penjualan daging ternak meningkat seiring dengan dimulainya hari meugang pertama Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijiriah.   

Kegiatan pengawasan serta pemeriksaan daging itu, telah dimulai Selasa (21/3/2023) karena diperkirakan jumlah ternak yang disembelih menjelang bulan puasa meningkat dibandingkan dengan hari hari biasa. Pengawasan dan pemeriksaan itu, untuk memastikan daging yang akan dikonsumsi oleh warga dalam kondisi baik.   

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kabupaten Bener Meriah, Ir. Abadi mengatakan, untuk tahun ini penyembelihan hewan ternak di daerah itu, mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun lalu. Untuk meungan puasa tahun ini, sebanyak 129 ekor ternak sedangkan tahun lalu mencapai 154 ekor. 

“Menurunnya penyembelihan ternak untuk meugang di tahun ini, kemungkinan disebabkan para pedagang merasa takut dagingnya tidak habis terjual. Apalagi di hari pertama meugang relatif belum begitu banya. Tapi pada hari kedua meugang dimungkinkan akan bertambah lagi,” kata Abadi. 

Dirincikan Abadi, dari jumlah ternak yang disembelih di sejumlah pasar dari di Bener Meriah, terdiri dari kerbau jantan 39 ekor, betina 13 ekor, sapi jantan 52 ekor dan sapi betina 25 ekor. Untuk menjamin kondisi daging aman dikonsumsi dilakukan pengawasan serta pemeriksaan terhadap hewan ternak yang akan disembelih. 

“Setiap menghadapi hari besar, termasuk di saat meungang kita menurunkan petugas untuk melakukan pemeriksaan dan pengawasan terhadap kondisi ternak-ternak yang akan disembelih. Dapat kita pastikan daging- daging yang beredar di pasar tradisional aman, sehat, utuh dan halal untuk dikonsumsi,” jelasnya. 

Sementara itu, Kabid Peternakan dan Perikanan, drh. Ismail Harun menambahkan, harga daging yang beredar di pasar tradisional di Kabupaten Bener Meriah, terutama di sejumalah kecamatan berkisar antara Rp 180 ribu hingga Rp 200 ribu/kgnya. 

“Untuk di Kecamatan Permata, Bener Kelipah dan Kecamatan Bandar berkisar dari Rp 180 ribu sampai dengan Rp 200 ribu perkilogramnya. Sedangkan di Kecamatan Bukit, Wih Pesam dan Kecamatan Pintu Rime Gayo, sekitar Rp 180 ribu kg. Dan di Kecamatan Timang Gajah, malah harga lebih rendah dari yang lainnya yakni antara Rp 160 ribu hingga Rp 170 ribu kg,” rinci Ismail Harun. (Ar/Diskominfo)