Dandim Sumenep: TNI Harus Hindari Tindakan yang Dapat Merugikan Negara

Sumenep, InfoPublik  - Untuk kesekian kalinya Kodim 0827/Sumenep menggelar upacara bendera 17-an, di lapangan upacara Makodim setempat, Jumat (17/3/2023).

Komandan Kodim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, SE, MSi, secara langsung memimpin sebagai Inspektur Upacara.

Menurutnya, pelaksanaan upacara dalam rangka memupuk jiwa kejuangan, patriotisme, nasionalisme, dan solidaritas prajurit, serta untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan.

Donny juga menyampaikan pokok-pokok poin amanat Pangdam V/Brawijaya, di antaranya TNI harus selalu meningkatkan sistem pengawasan internal dan menghindari tindakan yang dapat merugikan negara.

"Prajurit Kodam V/Brawijaya harus bersikap cerdas, selektif, arif dan bijaksana dalam menyikapi setiap perkembangan situasi yang terjadi," ujarnya.

Dalam amanat Pangdam, kemanunggalan TNI dan rakyat disebut sebagai kekuatan utama bangsa Indonesia.

"Jajaran Kodam V/Brawijaya harus selalu dapat menjaga, memelihara serta meningkatkan kesiapan satuan untuk mengantisipasi perkembangan situasi yang terjadi di wilayah Kodam V," tambah Donny.

Selain itu, lanjut Donny, upacara bukan hanya sekedar rutinitas yang biasa dilakukan, akan tetapi harus benar-benar dimaknai sebagai sebuah implementasi jiwa nasionalisme, sebagai warga NKRI, apalagi sebagai seorang prajurit TNI.

Selain itu, pelaksanaan upacara juga untuk menumbuhkan jiwa patriotisme, menghormati Sang Saka Merah Putih, serta menumbuhkan jiwa kedisiplinan bagi seluruh prajurit dalam mengamalkan Sapta Marga, Delapan Wajib TNI, dan Sumpah Prajurit.

"Upacara juga sebagai sarana komando, guna menjalin komunikasi antara pimpinan, staf dan anggota, agar setiap kebijakan, instruksi, petunjuk dan informasi dapat mengalir sekaligus dipahami secara seksama. Untuk selanjutnya dijadikan pedoman dalam setiap pelaksanaan tugas," tutur Donny. (Dim/Han/Fer/toeb )