Sekda Belu Tegaskan KSU Korpri Sesuai Jalur

:


Oleh MC KAB BELU, Senin, 6 Maret 2023 | 13:33 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 127


Belu, InfoPublik – Koperasi Serba Usaha (KSU) Korpri Kabupaten Belu sudah on the track. Penegasan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, pada acara RAT KSU Korpri Tahun Buku 2022 yang berlangsung di Aula Hotel Timor Atambua, Sabtu (4/3/2023).

Sekda Belu mengatakan, KSU Korpri Belu sudah berada di jalan yang benar.

“Dukungan pemerintah itu pasti karena yang pertama pemerintah juga ikut bertanggungjawab terhadap kesejahteraan anggota, dan sebagian anggota yang sudah menjadi anggota koperasi ini kami yakin beban tanggung jawab itu sudah di bagi. Kalau pegawainya sejahtera pemerintah pasti senang,” ungkap Sekda Belu.

Sekda menambahkan, seorang pemimpin harus menjadi bagian dari solusi, bagaimana staf dapat memenuhi kebutuhannya melalui kehadiran KSU Korpri.

“Kalau ada staf yang kesulitan kita juga harus ikut merasakan, jadi ini bagian dari jalan keluarnya. Tujuan kehadiran koperasi disini adalah untuk memenuhi kebutuhan anggota. Kalau sudah sejahtera dalam konteks kebutuhan dasarnya terpenuhi, tentu akan berdampak pada kinerja anggota koperasi yang ASN untuk meningkatkan tugas pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Ia menuturkan, koperasi ini ada dengan tujuan untuk memperbaiki kondisi sosial dan ekonomi anggotanya melalui kerja sama dan saling membantu. Sehingga di tengah kesulitan seperti ini, koperasi tetap memberikan dampak jaminan ketahanan perekonomian di daerah ini.

“Koperasi Serba Usaha Korpri, mulai dari organisasi, mekanisme tata kelola dan personelnya sudah sangat baik sekali. Kemarin sudah di laporkan dan sangat sehat, bahkan SHUnya mencapai dua ratus dua puluh enam juta rupiah. Ini sangat luar biasa,” katanya.

Selain itu, koperasi juga perlu mempertimbangkan pemanfaatan digitalisasi untuk membantu koperasi dalam mempromosikan produk dan layanan koperasi kepada anggota dan masyarakat luas, serta mempermudah proses pembelian dan penjualan.

“Hal ini untuk mempermudah kebutuhan pokok para anggota dengan para penyedia, toko atau agen-agen besar atau suplayer. Saya yakin dengan mekanisme pengelolaan seperti itu, koperasi ini akan sangat aman,” tandas Sekda JAP.

(Prokopimbelu).