Panwas Tingkat Distrik Harus Bangga Dapat Amanat  dari Negara

Aimas, InfoPublik - Kepala  Badan Kesbangpol Kabupaten Sorong Adri B. Timban, SH, menuturkan bagi bapak dan ibu sebagai Panwas (panitia pengawas) di tingkat distrik (kecamatan) harus bangga mendapat amanat dari negara.

“Ini bukan amanat yang semata-semata dari Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu). Tapi melalui Bawaslu Kabupaten Sorong, Negara menugaskan bapak dan ibu sekalian,” jelas Adri, saat memberikan sambutan mewakili Pj. Bupati Yan Piet Moso, S.Sos, MM, pada kegiatan rapat koordinasi penguatan kapasitas SDM Panwas, yang berlangsung di Aimas, Jumat (17/2-2023).

Jadi harus bangga karena bapak dan ibu sebagai penyelenggara Pemilu serentak di tahun 2024. Dan itu tidak gampang, di mana hari ini penguatan kapasitas dalam arti memberikan informasi-informasi bagaimana dan  atau apa saja yang saudara-saudara kerjakan di lapangan, katanya.

“Saya percaya karena dari sekian bapak dan ibu merupakan pemain-pemain lama. Artinya, sudah pernah terlibat kegiatan-kegiatan Pemilu di tahun-tahun sebelumnya. Dan,  untuk itu mari belajar bersama-sama,” ajaknya.

Sebenarnya tidak ada yang susah. Kalau lebih susah apabila kita tidak mau koordinasi.

Pesan kami dari pemda bahwa mari peran tugas yang diberikan negara kepada bapak dan ibu sekalian, dilaksanakan  dengan sebaik-baiknya atas tanggung besar yang diberikan negara itu.

Kalau kita mau menghitung mundur, pelaksanaan Pemilu tinggal 361 hari lagi. Kita akan masuk Pileg (pemilihan legislatif) dan Pilpres (pemilihan presiden).

Nah, di lapangan nanti pasti akan ditemukan berbagai masalah, yang intinya bapak/ibu Panwas ini kompak dulu. Komunikasi baik sampai ke PPS dan KPPS.

Dan, kami dari Pemda akan pastikan bahwa bapak dan ibu di lapangan pasti aman. Karena Pemda akan kerja sama dengan TNI dan Polri untuk mengamankan KPU dan Bawaslu  dalam penyelenggaraan tahapan-tahapan sampai ke pengumuman akhir hasil Pemilu.

“Jangan sampai ada yang gertak-gertakan bilang begini dan begitu. Untuk itu, ada Pemda dan ada pula TNI dan Polri,” sebut Adri kembali mengingatkan kepada 90 orang lebih Panwas yang hadir mengikuti kegiatan ini.

Terdiri dari ketua dan dua peserta komisioner Bawaslu dari masing-masing distrik di daerah ini.

Kegiatan koordinasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia  bagi Panwas Adhooc daerah ini bersumber dari DPA Bawaslu Kabupaten Sorong tahun anggara 2023, kata sumber selaku ketua panitia pelaksana.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Sorong Regina Gembenop mengatakan, saat ini petugas Pantarlih atau petugas pemutakhiran data pemilih   dari KPU sedang melakukan pencocokkan data.

Untuk itu, bagaimana teman-teman bisa mengetahui mekanisme atau prosedur dengan cara melakukan  pencatatan dengan benar. Selanjutnya, bisa mentrasfer pada tingkat pengawas kampung dan kelurahan.

Dan, untuk diketahui, baik Badan Kesbangpol dan Disdukcapil bahwa kami sudah terbentuk Panwas sampai ke tingkat kampung dan kelurahan  maupun distrik yang ada di Kabupaten Sorong.

Tugas mereka akan menjadi ujung tombak kami, dan akan mengawas proses tahapan, yang akan dilaksanakan oleh teman-teman Adhooc KPU, yang ada di tingkat kampung dan kelurahan, tambahnya.(MC Kab. Sorong/rim/toeb)