Gub Kalbar Apresiasi Kinerja Jajarannya Peroleh Capaian Positif

:


Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT, Senin, 30 Januari 2023 | 09:41 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 147


Pontianak, InfoPublik - Gubernur H. Sutarmidji mengapresiasi kinerja jajarannya yang berhasil menorehkan banyak capaian positif selama ini.

Dari segi realisasi belanja dan realisasi pendapatan Pemprov Kalbar berhasil meraih peringkat ke - 4 Nasional, dirinya menilai ini merupakan capaian yang luar biasa. termasuk peningkatan pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Ada daerah yang realisasi pendapatan tinggi namun realisasi belanjanya rendah atau sebaliknya, hal itu dianggap kurang efektif. Sedangkan kita sama - sama memperoleh peringkat ke - 4 dari segi Realisasi Pendapatan dan Realisasi Belanja di Tingkat Nasional. Ini patut diapresiasi."kata Gubernur Sutarmidji memimpin upacara Peringatan Hari Jadi ke - 66 Kalbar di halaman Kantor Gubernur Kalimantan Barat Jalan Ahmad Yani Pontianak pada Sabtu pagi (28/01/2023).

Tak hanya itu dari segi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemprov Kalbar mengalami lonjakan yang cukup signifikan, dimana sebelumnya PAD Provinsi Kalbar hanya 1,9 triliun kini sudah mencapai 3,2 triliun. Kedepannya saya yakin Kalbar bisa memperoleh PAD 3,5 - 3,6 triliun.

Gubernur menambahkan Pemprov Kalbar juga berhasil meraih beberapa capaian yang optimal yakni terkait penilaian Monitoring Center for Prevention (MCP) dari Kosupah KPK. MCP merupakan Aplikasi atau Dashboard yang dikembangkan oleh KPK untuk melakukan Monitoring Capaian Kinerja Program Pencegahan Korupsi melalui perbaikan Tata Kelola Pemerintahan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia.

“Penilaian MCP Provinsi Kalimantan Barat saat ini sudah di angka 97, berhasil meraih urutan 3 besar dari 38 Provinsi di Indonesia."ungkapnya.

Bahkan ada 2 OPD yang nilainya sudah 100 yaitu DPMPTSP dan BKD. Terkait hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2022 Pemprov Kalbar berhasil masuk dalam 5 terbaik. Saya berharap kedepannya kita dapat mengukir prestasi yang lebih dari itu.

Orang nomor satu di Kalbar ini menerangkan, bahwa capaian - capaian tersebut tidak akan dapat diperoleh apabila tidak adanya komitmen bersama untuk merubah Tata Kelola Pemerintahan ke arah yang lebih baik.

“Sebentar lagi kita akan meresmikan Laboratorium Pemerintah Daerah. Saya biasa dengan Pak Cornelis sering berdiskusi di saat beliau melaksanakan Reses."ungkapnya.

Gubernur menilai perlunya penyebarluasan Tata Kelola Pemerintahan yang baik dan tak lupa untuk terus berinovasi, berkolaborasi dan berintegrasi bersama seluruh komponen yang ada. Kemudian Pelayanan Publik harus lebih transparan, karena infrastrukturnya sudah sangat memadai.

"Oleh karenanya, jangan lagi berbicara tentang Suku, Agama, dan lain sebagainya yang dapat menimbulkan gesekan satu sama lain. Mari kita bersama untuk kepentingan Kalimantan Barat yang lebih baik’, tuturnya.

Terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kalbar, dirinya mendorong Kab/Kota untuk turut bersinergi dalam meningkatkan IPM secara bersama. Hal ini karena tampilan IPM Provinsi Kalimantan Barat adalah Akumulasi dari IPM Kab/Kota yang ada di Kalbar.

Ia mengungkapkan bahkan ada beberapa kabupaten di kalbar IPMnya hanya 63, sedangkan IPM Nasional sudah di atas 70.

"Kedepannya kita harus benar - benar bisa bersinergi, agar mampu mengeksekusi permasalahan yang ada."ungkapnya.

Dalam meningkatkan IPM, khususnya pada Sektor Pendidikan terus dilakukan perbaikan - perbaikan.

"Tahun ini tahun terakhir penggantian mebeler sekolah, lebih dari 100 ribu mebeler. Tahun ini 25 SMA/SMK se-Kalbar. Hal ini agar jangan sampai ada anak yang putus sekolah’, harapnya.

Pria kelahiran Pontianak ini juga menyampaikan apresiasinya kepada Forkopimda Provinsi Kalbar, yang telah bersinergi dan berkolaborasi yang baik dalam mengentaskan Desa Sangat Tertinggal di Kalbar.

Di akhir penyampaiannya, Gubernur mengungkapkan permohonan maafnya kepada semua yang hadir, karena tahun ini merupakan tahun terakhir jabatannya bersama Wakil Gubernur Ria Norsan.

“kami mengingatkan khususnya jajaran ASN. jangan coba - coba melanggar aturan untuk Berpolitik Praktis. gunakan hak pilih dengan baik,dan sukseskan Pemilu sesuai tugas dan fungsi bapak ibu masing - masing”, tutupnya

(MCkalbarprov.go.id/adpim/sy)