:
Oleh MC KAB BANJAR, Sabtu, 7 Januari 2023 | 18:36 WIB - Redaktur: Tobari - 292
Martapura, InfoPublik – Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan Faisol Ali, didampingi para Pimpinan Tinggi Pratama, sambangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Jum’at (6/1/2023).
Rombongan diterima langsung oleh Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo beserta strukturalnya, untuk kemudian melihat lebih dekat pelaksanaan program kemandirian warga binaan pemasyarakatan (WBP) pada area Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) serta area peternakan Lapas.
Kakanwil melihat langsung proses panen telor ayam dan telor bebek, bahkan dirinya masuk langsung ke dalam kandang untuk mengambil telor dan menempatkan pada rak yang ada.
Kakanwil juga melihat langsung pakan yang digunakan untuk ternak, yakni pakan alami maggot buatan WBP hasil pelatihan kemandirian.
“Lapas Narkotika Karang Intan mengoptimalkan lahan sekitar Lapas untuk area produktif program kemandirian perkebunan dan perikanan," ucap Kalapas Wahyu Susetyo, Sabtu (7/1/2023) pagi.
Diungkapkan Wahyu, Kakanwil menyempatkan melihat langsung area peternakan, yang kita miliki, melihat aktifitas warga binaan dan hasil dari peternakan. Beliau juga melihat langsung program perkebunan dan perikanan, dan beliau sangat mengapresiasi.
Lebih lanjut Kalapas menambahkan, peternakan yang dimiliki Lapas Narkotika Karang Intan beragam, di antaranya ayam petelor, ayam KUB (kampung unggul Balitbangtan), bebek mojosari alabio dan peternakan burung murai.
Berbagai tanaman sayur juga dibudidayakan Lapas Narkotika Karang Intan, di antaranya tanaman kacang panjang, selada dan daun min metode hydroponik, terong, bayam, ubi, kangkung dan pepaya.
"Tanaman sayur tersebut sebagian besar untuk memenuhi kebutuhan warga binaan yang ada di Lapas," jelas dia.
Tidak hanya itu, Wahyu memaparkan Lapas Narkotika Karang Intan juga bekerjasama dengan pihak ketiga untuk pengolahan bibit sawit.
Kakanwil bersama Pimpinan Tinggi Pratama pada Kantor Wilayah juga berdokumentasi saat melihat langsung bibit sawit yang ada di area SAE sebelum ditanam pada lahan perkebunan oleh pihak ketiga.
Program perikanan, Kakanwil Faisol Ali didampingi para Pimpinan Tinggi Pratama cukup lama berada di kolam ikan Koi, berdiskusi dengan Kalapas dan penanggung jawab perikanan mengenai program.
Kakanwil juga mendapatkan informasi atas prestasi yang didapat ikan Koi dalam beberapa kompetisi yang diikuti.
Berbagai jenis ikan masuk dalam program kemandirian Lapas Narkotika Karang Intan. Faisol Ali juga melihat pembesaran gurame, ikan lele pada media bioflok dan pembesaran papuyu pada kolam-kolam ikan yang dimiliki Lapas.
Sejenak melihat pembinaan yang diselenggarakan Lapas Narkotika Karang Intan, saya mengapresiasi, luar biasa banyak produk unggulan yang dihasilkan.
"Seperti peternakan, perikanan, budidaya sayur dan daun min, semua luar biasa, ini berkat peran aktif petugas dan juga warga binaan,” tutur Faisol Ali, sebelum beranjak meninggalkan Lapas Narkotika Karang Intan.
Kunjungan Kakanwil Faisol Ali di Lapas Narkotika Karang Intan, merupakan kunjungan perdana setelah dirinya dilantik menjabat sebagai Kakanwil yang baru.
Dirinya menggantikan pejabat sebelumnya Lilik Sujandi, yang saat ini bertugas sebagai Inspektur Wilayah II pada Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. (MC Kab. Banjar/LPN Karang Intan/arb/Man/toeb)