:
Oleh MC Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis, 22 Desember 2022 | 05:51 WIB - Redaktur: Kusnadi - 93
Palu, InfoPublik - Gubernur diwakili Pj. Sekda Rudi Dewanto, mengikuti Penyerahan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Klaster dan Pembiayaan Dana oleh Presiden RI secara simbolis melalui Virtual, bertempat di Ruang Kerja Pj. Sekda Kantor Gubernur, Senin (19/12/2022).
Pada kesempatan itu, Pj. Sekda Rudi Dewanto didampingi perwakilan Biro Perekonomian, Biro Pembangunan serta Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulteng.
Dalam sambutannya, Presiden RI Ir. Joko Widodo, mengatakan, tantangan ekonomi yang kita hadapi ke depan itu tidak semakin mudah dimana Indonesia dan dunia masih di hantui Pandemi Covid-19, ketidakpastian ekonomi global dan situasi geopolitik yang tidak menentu, sehingga memicu krisis keuangan, energi dan pangan.
"Kita patut bersyukur, pada kuartal ketiga ekonomi kita masih tumbuh 5,72 % dan inflasi kita dikendalikan pada 5,4 %," kata Presiden RI Joko Widodo mengawali sambutannya
Meskipun dunia sulit, Indonesia masih memiliki peluang untuk tumbuh dan yang paling penting pertumbuhan itu menjaga daya beli masyarakat, membuka lapangan pekerjaan yang luas sektoril utamanya UMKM.
Dengan memperkuat usaha mikro dan menengah yang telah terbukti menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
"Saat ini, total Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak 39,4 juta UKM." Ungkap Presiden RI pada kesempatan itu
Program pembiayaan berbasis ekosistem ini akan sangat baik dan menghubungkan kelompok usaha dengan model agregasi, agregator dan konsolidasi dengan para penjamin pembeli atau off taker.
KUR Klaster ini dapat dilaksanakan di semua sektor, baik perkebunan rakyat, peternakan rakyat, perikanan rakyat, industri UMKM dan usaha-usaha lain yang memiliki peluang pasar yang besar atau produk-produk unggulan dalam negeri.
"Target saya untuk masuk ke 2024 mencapai diatas 20 juta debitur." Jelasnya
Terakhir, Joko Widodo berharap agar fasilitas pinjaman yang ada dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, dipastikan tepat sasaran dan juga proses penyaluranya transparan dan akuntabel.
Turut hadir : Menteri Perekonomian RI, Menteri Keuangan RI, Menteri Bapenas, Menteri Advokasi dan UMKM, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Gubernur Se- Indonesia dan Direktur Bank Penyalur KUR. (Humas Pemprov. Sulteng)
