:
Oleh MC KAB SUMBA BARAT DAYA, Minggu, 11 Desember 2022 | 05:05 WIB - Redaktur: Tobari - 174
Tambolaka, InfoPublik – Bupati Sumba Barat Daya (SBD) dr. Kornelius Kodi Mete memberi apresiasi yang luar biasa atas peran TNI dalam hal ini Kodim 1629/SBD yang sudah membantu pemerintah daerah untuk mensukseskan program tujuh jembatan emas salah satunya adalah membangun Desa Berair.
Hal tersebut, dikemukakannya saat menghadiri Festival Kopi lInklusif di Kererobbo Desa Wee Londa Kecamatan Kota Tambolaka, Jumat (9/12/2022).
Peran TNI Kodim 1629 SBD dalam membangun Desa Berair yakni membangun pompa hidram di desa-desa untuk membantu masyarakat petani memenuhi kebutuhan air bersih dan kebutuhan air untuk bercocok tanam.
Salah satu desa penghasil kopi robusta yang terkenal itu adalah desa Laga Lete Kecamatan Wewewa Barat Kabupaten SBD yang juga sudah mendapat program pompa hidram dari Kodim 1629/SBD, Bupati mengatakan kita harus bersyukur dan mengucapkan terima kasih pada TNI yang peduli pada kebutuhan air masyarakat petani yang ada desa
"Bersama TNI kita menjadi cerdas, mereka telah mendukung program pembangunan SBD mulai dari desa. Salah satunya Desa Laga Lete dan kita semua harus berterima kasih dengan adanya bantuan pompa hidram yang bisa membuat air sampai ke masyarakat,” katanya.
Bupati menjelaskan, air sudah tersedia di mana-mana, tetapi cara untuk mengambil dan memanfaatkannya, TNI sudah sangat membantu.
Dandim 1629/SBD Letkol Czi. Novi Kurniawan, ST., yang dihubungi media ini membenarkan adanya program pompa hidram dari TNI (Kodim 1629/SBD) yang sudah dikerjakan di desa-desa untuk membantu masyarakat desa.
"Benar untuk tahun ini saja ada 6 pompa hidram yang sedang kami kerjakan, termasuk di desa Laga Lete Kecamatan Wewewa Barat, 3 sudah jadi," ujarnya.
Dandim 1629/SBD menjelaskan TNI peduli dengan masyarakat SBD, program pompa hidram ini untuk mendekatkan air pada masyarakat. Saat ini pompa hidram dikerjakan di desa Laga Lete, Watu Wona, Bondo Boghila, Loko Kalada, dan Mata Pyawu.
"TNI peduli dengan masyarakat, TNI adalah milik masyarakat, sehingga dengan program pompa hidram ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan air bersih, untuk bercocok tanam dan juga untuk mencegah stunting,” katanya.
Dirinya berharap program dari TNI AD, dari Pangdam ini bisa berlanjut, sehingga dapat membantu desa-desa yang kesulitan memperoleh air bersih.
"Kalau Pemda SBD mau bekerja sama, kami siap membantu pemerintah, TNI akan dengan senang hati membantu program yang langsung menyentuh masyarakat, TNI siap untuk masyarkat," tuturnya.
Untuk diketahui program pompa hidram dari TNI AD (Pangdam IX/Udayana, sudah banyak membantu masyarakat SBD sejak tahun 2020 yang lalu, saat ini sudah puluhan desa yang tersebar di 11 Kecamatan yang mendapat bantuan pompa hidram.
Kegiatan Festival Kopi Inklusif SBD tahun 2022 diselenggarakan di media centre Kererobo, desa Wee Londa Kecamatan Kota Tambolaka.
Kegiatan itu dihadiri oleh Bupati SBD, dr. Kornelius Kodi Mete, Ketua TP PKK SBD, Ny. Margretha Tatik Wuryaningsih, Pasi Log Kodim 1629/SBD, Letda Christifol Bili, beberapa kepala desa, serta tamu undangan lain peduli kopi inklusif. (Isto /MC. Kabupaten SBD/Octa/toeb)