:
Oleh Prov. Kalimantan Timur, Selasa, 6 Desember 2022 | 18:30 WIB - Redaktur: Tobari - 180
Samarinda, InfoPublik – Dekranasda Kaltim Award tahun 2022 telah rampung dilaksanakan. Adapun proses penyelenggarannya yakni dimulai sejak 1 Agustus hingga 30 Oktober 2022 yang lalu.
Tropi beserta penghargaannya diserahkan Selasa (6/12/2022), bertempat di Aula Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim) Jalan MT Haryono.
Adapun Balikpapan, Bontang dan Samarinda ketiganya menempati urutan pertama pada masing-masing kategori yang dilombakan yakni Kategori Serat Alam, Ukiran Kayu dan Batik.
Salah satu pemenang yakni Jam Duduk Enggang milik Suherman asal Dekranasda Balikpapan berhasil menjuarai kategori Ukiran Kayu yang diperlombakan.
Suherman yang ditemui oleh Tim Liputan Diskominfo Kaltim sesaat setelah menerima tropi dan penghargaan menuturkan dirinya merasa bahagia terlebih ditahun sebelumnya Dekranasda Balikpapan pun berhasil memperoleh Juara 1 di kategori yang sama.
Baginya, perolehan ini menjadi motivasi untuknya agar dapat terus meciptakan kreasi produk kerajinan yang tak hanya unik namun juga bernilai ekonomi.
“Pastinya senang sekali dan bangga bisa mendapatkan penghargaan ini. Terima Kasih kepada Dekranasda Kaltim, Disperindagkop dan UKM Kaltim juga untuk seluruh unsur yang telah menggelar Dekranasda Kaltim Award 2022 ini,” ucapnya.
Suherman memang menaruh minat yang tinggi pada bidang kerajinan produk ini. Tak terhitung jumlah kerajinan yang pernah dibuat melalui tangan handalnya. Lama proses pengerjaannya pun variatif.
Mulai dari hitungan hari hingga bulanan. Dedikasinya bukan hanya sekadar hobi. Ia mengaku sebelum membuat kerajinan tentu harus dipikirkan pula nilai ekonomi dan kebutuhan pasar.
“Kerajinan-kerajinan yang saya buat dan dibina pula oleh Dekranasda telah dikonsep dengan matang. bukan hanya sekadar unik dan menarik, tapi ada kebermanfaataannya,”tambahnya.
Dirinya berharap, Dekranasda Kaltim Award bisa terus diselenggarakan. Karena melalui ajang ini diakuinya dapat memberikan semangat untuk para pengrajin daerah agar lebih giat menciptakan karya-karya terbaik dan berkualitas.
Ajang Dekranasda Kaltim Award 2022 pun telah menyerahkan sejumlah penghargaan yakni kepada 18 pemenang dengan daftar sebagai berikut :
Kategori Serat Alam:
Juara I adalah Tas Laptop Goni Pesut dari Novaritha asal Dekranasda Kota Samarinda
Juara II adalah Tas Pisa L dari Unyang Irang asal Dekranasda Kab. Mahakam Ulu
Juara III adalah Lampu Duduk Doyo Motif Burung Enggang dari Ida Royani (Batik Vi) asal Dekranasda Kota Balikpapan
Juara Harapan I adalah Lampu Gantung dari Imam Supardi asal Dekranasda Kab. Kutai Timur
Juara Harapan II adalah Rotan Kerucut dari Emilia Mening / Matan Gallery asal Dekranasda Kab. Kutai Barat
Juara Harapan III adalah Tas Selempang Rajut Doyo dari Ramadaniah asal Dekranasda Kota Samarinda.
Kategori Kayu:
Juara I adalah Jam Duduk Burung Enggang dari Suherman (Borneo Picaso Mandiri) asal Dekranasda Kota Balikpapan
Juara II adalah Tas Ransel Ukiran Kayu dari Lusianus Dempar asal Dekranasda Kabupaten Kutai Barat
Juara III adalah Tempat Buah dari Suradi asal Dekranasda Kab. Penajam Paser Utara
Juara Harapan I adalah Topeng Kayu Kemindu dari Agus Dwi Riyanto asal Dekranasda Kab. Kutai Timur
Juara Harapan II adalah Topeng Hudoq Bavui dari Kristanus Ding Ubung asal Dekranasda Kabupaten Mahakam Ulu
Juara Harapan III adalah Kalender Meja Multifungsi dari Muhammad Ircham Nur asal Dekranasda Kab Kutai Kartanegara
Kategori Motif Batik:
Juara I adalah Batik Motif Ikan dari Ewied (Eko Wiji R) asal Dekranasda Kota Bontang
Juara II adalah Batik Padi Enggang dari Risno Asan Sanjoyo asal Dekranasda Kabupaten Kutai Timur
Juara III adalah Batik Motif Tadayu dari (Muhammad Shodik) SYH Batik asal Dekranasda Kabupaten Berau
Juara Harapan I adalah Batik Tulis Motif Kangkung dan Dewi Komam Priany asal Dekranasda Kota Balikpapan
Juara Harapan II adalah Batik Sepaku Motif IKN Nusantara dari Ismawati asal Dekranasda Kab. Penajam Paser Utara
Juara Harapan III adalah Batik Tumpar Anggrek dari Tilita Renata asal Dekranasda Kab. Kutai Barat. (sw/pt/toeb)