:
Oleh MC Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis, 3 November 2022 | 12:09 WIB - Redaktur: Juli - 165
Palu, InfoPublik - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Rekonsiliasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) se-Provinsi Sulawesi Tengah yang dirangkaikan dengan Pengukuhan Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) Sulawesi Tengah 2022, di Hotel Santika Palu, Rabu (2/11/2022).
Dalam laporan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah Tenny Calvenny Sariton mengatakan, kegiatan rekonsiliasi dilatarbelakangi oleh Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting dengan tujuan menyinergikan program kegiatan percepatan penurunan stunting di Provinsi Sulteng, meningkatkan kualitas pelaksanaan percepatan penurunan stunting, mewujudkan kesepahaman bersama TPPS tingkat provinsi sampai kab/kota, menggali permasalahan atau kendala dalam proses implementasi program percepatan penurunan stunting serta meningkatkan komitmen dan peran pemerintah daerah dalam proses kerja sama TPPS.
Adanya kegiatan rekonsiliasi ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama lintas sektor antara anggota tim percepatan penurunan stunting Provinsi Sulawesi Tengah serta meningkatnya sinergitas program kegiatan percepatan penurunan stunting dalam mewujudkan lima pilar strategi-strategi nasional dalam Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting.
Dalam sambutan Gubernur yang dalam hal ini diwakili oleh Pejabat Sekretaris Daerah Rudy Dewanto mengatakan, dengan adanya kegiatan rekonsiliasi, semua stakeholder akan memiliki kesamaan data, pemahaman dan tindakan untuk gotong royong menurunkan prevelensi stunting Sulawesi Tengah dari 29,7 persen menjadi 11 persen pada 2024.
Rudy Dewanto berharap dengan hadirnya Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo dapat memberikan pencerahan dan penguatan kepada seluruh TPPS se-Sulawesi Tengah. Selain itu, dengan adanya pengukuhan Bapak/Bunda asuh anak stunting dapat membantu penanggulangan stunting di Provinsi Sulawesi Tengah.
"Dengan hadirnya Kepala BKKBN RI semoga dapat memberikan pencerahan dan penguatan kepada seluruh TPPS se-Sulawesi Tengah dengan harapan dapat menurunkan prevalensi stunting di Sulawesi Tengah," ucap Rudy Dewanto.
Turut hadir : Kepala BKKBN RI, Ketua TPPS se-Sulawesi Tengah, Perwakilan OPD Provinsi Sulteng, Unsur Forkopimda. Sumber : Humas DKIPS Provinsi Sulteng