Kantah Bukittinggi Optimis Capai Target PTSL

Agam, InfoPublik - Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Bukittinggi menyebutkan target 500 pengukuran dan 200 sertifikat peta bidang tanah optimis tercapai.

Target 2022 ini sebanyak 500 Pembuatan Peta Bidang Tanah (PPBT, red) dan 200 sertifikat melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

"Kami optimis bisa tercapai meski ada tantangan juga di lapangan," kata Kepala Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi, Desrizal di Bukittinggi, Senin (24/10/2022).

Tantangan yang dimaksud antaranya keengganan masyarakat dalam kepengurusan sertifikat tanah karena status tanah adat berupa warisan kaum dan ulayat.

"Sekitar 75 persen tanah di Kota Bukittinggi sudah bersertifikat, sisanya ini yang menjadi target kami, kebanyakan alasannya karena susahnya mengurus tanah ulayat atau warisan yang belum dibagi," kata dia.

Menurutnya, permasalahan ini bisa diberikan solusi dengan penerbitan sertifikat dengan atas nama kaum dan tidak perorangan.

"Ada inovasi yang kami tawarkan melalui sertifikat komunal yang artinya diatasnamakan kepada mamak kepala kaum atau seluruh mamak waris, ini tetap bisa dipakai hingga meminimalisir potensi sertipikat yang disalahgunakan," kata dia.

Ia menjamin tidak adanya pungutan atau biaya yang dikeluarkan warga yang mengurus PTSL.

"Laporkan langsung kepada saya, saya menjamin itu, saya sudah memperingatkan anggota agar jangan sampai terjadi pungli, sertifikat tanah diperlukan masyarakat untuk mengantisipasi polemik, ini penting," katanya. (MC Agam/toeb)