Siforetska Sajikan Informasi dan Data Potensi Sumber Daya Hutan

:


Oleh MC Prov. Kalimantan Selatan, Sabtu, 22 Januari 2022 | 20:25 WIB - Redaktur: Juli - 105


Banjarbaru, InfoPublik - Dinas Kehutanan (Dishut) Kalimantan Selatan (Kalsel) meluncurkan aplikasi e-Service pengelolaan sumber daya hutan Kalsel (Siforetska).

Aplikasi ini diresmikan secara langsung oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dan Sekretaris Daerah Kalsel Roy Rizali Anwar, serta Plt Kepala Dishut Kalsel Fathimatuzzahra.

Sahbirin mengatakan, sistem informasi ini dapat menjadi keunggulan dalam menyampaikan informasi tentang kehutanan. Berbagai fitur dalam Siforetska menyajikan satu kesatuan sistem yang membuka akses bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi tentang kehutanan.

“Maka dari itu, sistem informasi kehutanan Kalsel agar bisa terkelola dengan baik. Jangan sampai kita punya sistem secara digital, tetapi tidak berfungsi dengan baik,” kata Sahbirin, di Banjarbaru, Jumat (21/1/2022).

Sahbirin berharap, aplikasi SIFORETSKA dapat menyediakan informasi yang lengkap dan akurat, termasuk data-data tentang potensi sumber daya hutan, peluang bisnis, perizinan, dan informasi kehutanan lainnya yang bisa diakses dengan mudah.

Plt Kepala Dishut Kalsel, Fathimatuzzahra, mengatakan, aplikasi SIFORETSKA dibangun dalam rangka menyajikan data potensi sumber daya hutan berupa hasil hutan kayu, hasil hutan bukan kayu, dan jasa lingkungan lengkap dengan pengelolannya, serta perangkat pendukung dalam sebuah sistem informasi yang merupakan kombinasi antara WebGIS dan e-Commerce.

“Aplikasi SIFORETSKA akan terus dikembangkan dari waktu ke waktu sesuai dengan dinamika yang terjadi, seiring perkembangan teknologi informasi maupun perkembangan kebijakan di sektor kehutanan,” ucap Fathimatuzzahra.

Fathimatuzzahra meyakinkan, SIFORETSKA bisa menjadi referensi dam peluang kontribusi dalam pembangunan kehutanan di Kalsel sehingga, dapat meningkatkan kualitas layanan pemerintah pada sektor kehutanan kepada pihak terkait. "Selain itu memberikan peluang dari sumber pendapatan baru dari sektor kehutanan,” tutupnya. MC Kalsel/Ar/AY