Pandemi COVID-19, Penjualan Pakaian Bekas Menurun di Balige

Toba, InfoPublik - Pasar penjualan pakaian bekas yang biasa dikenal dengan Burjer ataupun Monza yang terletak di Jalan lintas Sumatra tepatnya di Desa Sibolahotang, SAS, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba belakang ini sangat sepi pengunjung. Terlihat hanya satu dua orang saja pengunjung.

Saat ini peminatnya turun sangat drastis meskipun telah menjelang Natal dan Tahun Baru.

"Dibandingkan omzet tahun sebelumnya, saat ini penjualan sangat jauh menurun drastis hingga 50%," ujar Gunawan Hutagaol (45), salah seorang pedagang Burjer ketika dijumpai di kiosnya di Tampubolon Balige, Sabtu (11/12/2021).

Gunawan mengatakan penjualan Burjer saat ini sepi pembeli, karena situasi pandemi COVID-19.

Meskipun harga yang ditawarkan jauh lebih murah dari sebelumnya seperti harga jaket anak-anak hanya Rp30.000, kemeja Rp50.000, jaket kulit dari mulai harga Rp300.000 hingga Rp500.000, dan celana jeans Rp50.000.

Beberapa pedagang lainnya juga banyak yang mengeluhkan situasi saat ini di mana para pembeli sangat sepi yang datang berkunjung, biasanya pembeli mulai ramai pada siang dan menjelang sore hari.

"Para konsumen pemula masih malu-malu untuk memilih Burjer. Biasanya mereka banyak datang saat hari mulai gelap," katanya.

Diterangkan sejumlah pedagang pakaian Burjer menggelar dagangan di pinggir jalan dengan lapak beralaskan tanah hingga membuat kios sendiri.

Kios ini menjual beragam barang bekas mulai dari pakaian, jaket kulit, sepatu, tas, hingga asesoris lainnya.

Biasanya, lanjutnya, ketika menjelang Natal dan Tahun Baru sudah ramai dikunjungi para pembeli namun di karenakan situasi pandemi COVID-19 ini sangat sepi.

Gunawan juga berharap agar situasi pandemi COVID-19 ini cepat berlalu, dan keadaan dapat seperti sebelumnya.

Sabarudin Guci, seorang pembeli mengatakan sangat senang belanja Burjer atau Monza karena selain harga jauh lebih murah dibandingkan dengan harga toko kualitas barangnya lumayan bagus dan bermerek terkenal.

Ia mengaku telah hampir 20 tahun lamanya sering membeli Burjer ini, dan juga berharap agar pedagang barang-barang bekas ini semakin meningkatkan pelayanan di kios masing-masing. (MC Toba bud/rik/toeb)