:
Oleh MC KAB TOBA, Selasa, 23 November 2021 | 10:35 WIB - Redaktur: Juli - 149
Toba, InfoPublik - Bupati Toba Poltak Sitorus meminta agar para petani di Kabupaten Toba terus melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi pemanfaatan dan mengelola lahan-lahan tidur.
Hal ini dapat menambah penghasilan dengan menanam berbagai jenis tanaman komoditi, salah satunya tanaman jagung.
Demikian disampaikan Bupati Toba, Poltak Sitorus didampingi Wabup Tonny M. Simanjuntak, saat panen perdana pertanaman jagung program peningkatan indeks pertanaman komoditi jagung, di lahan pertanaman jagung Desa Nauli, Kecamatan Sigumpar, Senin (22/11/2021).
Bupati Poltak Sitorus mengajak semua pihak untuk terus bekerja keras, apalagi dalam masa saat ini di tengah pandemi COVID-19 yang masih berkepanjangan.
"Manfaatkanlah lahan-lahan pasca-panen pertanaman padi, lahan kering maupun lahan-lahan yang masih tidur, untuk pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi," sebutnya.
Program bertanam jagung ini dicanangkan Pemkab Toba sejak bJuli 2021 lalu dan pada sejumlah kecamatan telah panen.
Turut hadir Sekda Audi Murphy Sitorus, Asisten Perekonomian Sahat Manullang, Kadis Perikanan dan Pertanian Togap Sitorus, sejumlah pejabat Pemkab Toba, Penyuluh Pertanian Kecamatan Sigumpar Mandaoni Sibarani, Camat Sigumpar Jaga Situmorang, Kepala Desa Nauli dan sejumlah petani yang tergabung pada Kelompok Tani (poktan) Bariba Tali.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Toba Whenlis bersama timnya menyebutkan bahwa, capaian hasil pertanaman jagung yang dicanangkan oleh Pemkab Toba saat ini cukup memuaskan.
"Kami sudah ambil sampel hasil panen dari seluruh lahan secara acak di Kecamatan Sigumpar, dan kami mendapat hitungan rata-rata capaian hasil panen sebesar 6,72 ton per hektare," kata Whenlis.
Disebutkan, dengan capaian hasil panen saat ini serta kisaran harga pasar komoditi jagung dikisaran Rp4.800 per kilo, petani dapat meraup Rp4.8 juta per hektare. Bahkan capaian ini bisa melebih seperti lahan milik salah satu petani Hotdi Sitorus yang mencapai 10,679 ton per hektar," terang Whenlis.
Usai mendengar capaian hasil pertanaman dari Kepala BPS, Bupati Toba Poltak Sitorus menyemangati para petani untuk berkelanjutan memanfaatkan lahan kosong, baik lahan pasca-panen padi maupun pada lahan kering.
"Pemerintah Kabupaten Toba akan terus mendorong masyarakat, melalui bantuan benih, pupuk dan pendampingan penyuluh, sehingga hasil panen maksimal," kata bupati.
Berdasarkan capaian hasil panen pertanaman jagung yang cukup memuaskan petani, Bupati Toba Poltak Sitorus kembali menyemangati petani agar memanfaatkan lahan-lahan yang berpotensi ditanami jagung, salah satunya lahan-lahan tidur jika masih ada di daerah itu.
"Mari manfaatkan kesempatan yang ada, pemerintah akan terus mendorong maayarakat, untuk pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19," sebutnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan guna mengantisipasi penyebaran baru COVID-19. (MC Toba james/rik)