:
Oleh MC KAB PEMALANG, Selasa, 31 Agustus 2021 | 21:24 WIB - Redaktur: Kusnadi - 338
Pemalang, InfoPublik - Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo mengklaim kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 yang dilaksanakan di wilayahnya berhasil menekan laju kasus penularan Covid-19 dan angka keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) rumah sakit sehingga Kabupaten Pemalang mendapat predikat PPKM level 2 .
Perubahan status tersebut sesuai dengan instruksi Meteri Dalam Negeri nomor 39 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat level 4, level 3 dan level 2 Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali.
Ucapan rasa syukur dan terimakasih disampaikan Bupati Agung didampingi Sekda Pemalang M. Arifin beserta jajarannya saat konferensi pers di Pendopo rumah dinasnya, Selasa (31/08/2021).
"Pada kesempatan ini kami menyampaikan ucapan syukur alhamdulillah atas berkat rahmat dan hidayahnya kepada Allah Subhanahu wa ta'ala yang mana Kabupaten Pemalang sekarang ini PPKM level 2, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak Pemerintah Daerah, TNI, Polri dan juga tenaga kesehatan dan seluruh masyarakat Kabupaten Pemalang yang sudah mendukung kerjasama. kerja keras bersama-sama kita semua menciptakan situasi kondisi yang kondusif sehingga Kabupaten Pemalang mendapat predikat PPKM level 2," ucap Agung.
Dengan adanya hal tersebut, Bupati Agung tetap meminta kepada masyarakat Kabupaten Pemalang untuk tetap patuhi protokol kesehatan.
"Kita harus tetap patuhi protokol kesehatan terutama 3M yaitu memakai masker mencuci tangan dan juga menjaga jarak," kata Agung.
Harapan juga disampaikan Bupati Agung dengan adanya Kabupaten Pemalang termasuk daerah PPKM level 2 maka ada pelonggaran- pelonggaran dan kegiatan-kegiatan masyarakat seperti pembelajaran tatap muka dan pariwisata yang nantinya akan dilakukan simulasi.
"Harapan kami harapan Kita semua dengan adanya Kabupaten Pemalang dengan PPKN level 2 ini maka ada pelonggaran pelonggaran dan kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan dilaksanakan di Kabupaten Pemalang seperti pembelajaran tatap muka untuk sekolah-sekolah di Kabupaten Pemalang walaupun ini mungkin baru simulasi dan dalam kondisi tetap dibatasi dan juga untuk pariwisata kita juga akan membuka untuk simulasi harapan kami harapkan kita semua kegiatan-kegiatan yang ada di Kabupaten Pemalang semua tetap mengikuti protokol kesehatan," ungkap Agung.