Uji Coba Kedua PPDB Online Sumbar Digelar Akhir Mei

:


Oleh MC Prov Sumatera Barat, Sabtu, 8 Mei 2021 | 19:41 WIB - Redaktur: Juli - 343


Padang, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) akan melaksanakan uji coba kedua Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online pada akhir Mei nanti.

Kebijakan ini disepakati usai rapat evaluasi pelaksanaan uji coba PPDB Online antara Dinas Pendidikan, bersama Dinas Kominfo, Dukcapil, Dinas Sosial, Kanwil Hukum dan Ham Sumbar, Biro Hukum dan Tim Sumbar Madani, Kamis (6/5/2021) lalu.

"Alasan kenapa kita melaksanakan uji coba tahap dua ini guna memantapkan sistem dan aturan, sekaligus melatih siswa agar semakin memahami tahapan proses pendaftaran secara daring," ungkap Suindra, Ketua Pelaksana PPDB SMA/SMK Sumbar 2021, Jumat (7/5/2021).

Selain itu, pihaknya ingin memaksimalkan jumlah siswa yang mendaftar. "Pada uji coba sebelumnya jumlah pendaftar masih rendah, tidak sampai 50 persen," sebut dia.

Rendahnya jumlah pendaftar saat uji coba coba PPDB Online pada 3-5 Mei lalu, menurut Suindra disebabkan beberapa hal. Di antaranya, masih ada kepala sekolah yang kurang maksimal memberikan sosialisasi kepada siswanya. Selain itu, banyak di antara siswa yang enggan mendaftar karena hanya untuk uji coba.

Kendala lainnya kata Kepala Bidang PGTK Dinas Pendidikan Sumbar, ini adalah terkait kendala teknis, seperti sulitnya mendapatkan sinyal di beberapa daerah, seperti di Kepulauan Mentawai dan Solok Selatan.

Oleh sebab itu, lanjut Suindra, khusus untuk Kabupaten Kepulauan Mentawai belum bisa melaksanakan PPDB Online dengan kata lain akan dilakukan secara luring.

"Hal ini sesuai dengan informasi sekaligus permintaan dari Cabang Dinas Kepulauan Mentawai, bahwa Mentawai belum bisa mengikuti PPDB online. Karena itu dalam rancangan Pergub, hal ini kita akomodasi dalam pasal 19 ayat 3, seandainya pada keadaan tertentu tidak memungkinkan mendapatkan sinyal, maka PPDB bisa dilakukan secara luring," jelas Suindra.

Dia menegaskan bahwa, aturan ini dikhususkan untuk Kabupaten Kepulauan Mentawai saja, sebab bagi daerah lain yang kesulitan sinyal masih memungkinkan untuk mencapai kawasan terdekat yang sinyalnya bagus. Sedangkan Mentawai kondisinya berbeda, biaya transportasi laut antarpulau juga sangat mahal.

Sementara itu, terkait dengan sistem aplikasi PPDB Online, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumbar, Jasman menyampaikan bahwa, Diskominfo Sumbar telah menyiapkan sistem dengan baik dan selama 3 hari uji coba dan tidak ada masalah.

"Untuk aplikasi PPDB online kita dari Dinas Kominfo telah menyiapkan sistem dengan baik. Terbukti selama tiga hari uji coba, tidak ada masalah dan berjalan lancar. Tapi dari hasil evaluasi akan dilakukan uji coba kembali dengan melibatkan semua pihak karena masih sedikit sekali yang mendaftar," ujar Jasman.

Dia menyebutkan, hanya 30 persen yang melakukan uji coba. Kemungkinan siswa banyak yang tidak tahu dan terkendala jaringan di beberapa daerah yang tidak ada sinyal. "Ini perlu dicarikan solusinya. Inilah pentingnya uji coba untuk mengetahui apa saja kendala yang ada," tambah dia.

Dari sisi aplikasi, pada uji coba ke-2 nantinya, menurut Kabid Pengelolaan Infrastruktur TIK/Penyelenggaraan E-Government Diskominfo Sumbar, Widya Prima Hatta, akan ada beberapa penambahan fitur untuk penyempurnaan.

“Untuk uji coba kedua akan dilakukan beberapa peningkatan aplikasi di antaranya, penambahan ruang chat, dan penambahan nomor contact person yang bisa dihubungi oleh pengguna aplikasi,” ujar Widya.

Tidak itu saja, Dinas Kominfo Sumbar juga akan melakukan IT Security Assessment yang bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk pengamanan aplikasi.(doa/da)