Bupati Malra Ajak ASN Jadi Garda Terdepan untuk Jelaskan Visi Misi Pemda

Langgur, InfoPublik - Bupati Maluku Tenggara M.Thaher Hanubun, ajak ASN di Maluku Tenggara menjadi garda terdepan dalam menjelaskan visi dan misi pemerintah daerah.

Seluruh ASN hendaknya menjadi Garda terdepan dalam menjelaskan visi dan misi Pemrintah Daerah, program  dan kebijakan yang ditempuh, temasuk menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan ilmu dan pengetahuan dan berbagi regulasi, bukan sebaliknya menjadi bagian dari konflik.

Demikian kata bupati saat  menyampaikan arahan selaku inspektur upacara pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2020 di lapangan upacara kantor Bupati Malra, Kamis (1/10/2020).

Dia menegaskan, momentum pelaksanaan Hari Kesaktian Pancasila yang dilaksanakan saat ini, pada prinsipnya mengingatkan kita akan kesaktian Pancasila yang telah teruji walau sedang diterpa dinamika sosial politik, pada tahun 1965.

Pancasila telah lolos Uji kesaktian dan insyaallah saat ini  dan ke depannya Pancasila akan tetap teruji kesaktiannya.

Berbagai peristiwa yang terjadi belakangan ini di Tanah Air termasuk di beberapa daerah di Indonesia menjadi ujian terhadap kesaktian Pancasila yang telah menjadi pemersatu rakyat Indonesia.

Kita memiliki sejarah kelam Tahun 1999, di mana kerusuhan menimpa hampir seluruh Wilayah Maluku Tenggara, namun alhamdulilah dengan tumbuhnya kesadaran seluruh komponen serta dilandasi oleh nilai-nilai kearifan lokal yang dilandasi Falsafah ”AIN NI AIN” kita mampu keluar dan bangkit kembali untuk mengukuhkan persaudaraan dan kebersamaan kita sebagai satu keluarga.

Peringatan hari kesaktian Pancasila yang kita laksanakan tahun 2020 juga di tengah pandemi Covid-19 yang menguji semangat kita sebagai aparatur, menguji kepatuhan dan kedisiplinan kerja kita, serta menguji samangat perjuangan kita untuk mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat.

“Dalam berbagai kesempatan, saya terus mengingatkan kita sebagai Team Work untuk mewujudkan tugas dan fungsi setiap perangkat daerah. Sekecil apapun yang kita lakukan dengan penuh keiklasan dan komitmen untuk membangun akan berkontribusi positif bagi masyarakat di daerah ini,” ujar Hanubun.

Nilai–nilai Pancasila harus tetap tumbuh dalam diri kita, untuk menggerakan persatuan, menggerakan rasa kepedulian kita untuk saling berbagi, memperkokoh persaudaraan dan kegotongroyongan dan menumbuhkan daya juang dalam mengatasi setiap kesulitan dan tantangan yang kita hadapi.

Maluku Tenggara tahun ini atau bahkan tahun depan, masih dihadapkan dengan tantangan yang tidaklah mudah, situasi sulit masih akan kita hadapi.

Situasi ini memerlukan daya juang kita sebagai aparatur yang memerlukan kerja keras agar kita mampu melewati masa sulit itu.

bupati sungguh memahami, bebagai kebijakan yang ditempuh, terkadang menimbulkan Pro dan Kontra tetapi perlu diingat bahwa perbedaan itu adalah Rahmat dan hal yang biasa  dan bukan menjadi pemicu jurang pemisah antara kita sebagai satu kesatuan masyarakat Evav.

Pilihan kebijakan hanyalah metode atau cara untuk mencapai tujuan namun pada akhirnya akan bermuara pada kesejahteraan seluruh masyarakat Maluku Tenggara.

“Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, saya menyampaikan terima kasih atas segala dukungan dan partisipasi semua pihak terutama jajaran SKPD atas dukungan kebijakan, implementasi pengetatan protokol kesehatan serta ketahanan ekonomi masyarakat yeng terus dilakukan,” ungkapnya.  (Dhea/toeb)