:
Oleh MC KAB LAMPUNG TIMUR, Kamis, 12 Desember 2019 | 12:29 WIB - Redaktur: Juli - 1K
Batanghari, InfoPublik - Salah satu petani yang ada di Desa Selorejo Kecamatan Batanghari menjadi penggerak masyarakat petani untuk mengembangkan budi daya bawang merah. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi jika terjadi anjloknya harga padi dan palawija lain.
Sucipto, Ketua Gabungan Kelompok Tani atau Gapoktan Desa Selorejo ini mengajak anggotanya untuk memanfaatkan sawah agar ditanami bawang merah karena hasilnya juga menggiurkan.
Melalui lahan pribadi, pengiat pertanian ini mencoba menanam bawang merah dan mendapatkan pertumbuhan yang maksimal di lahan sawahnya.
Menurut dia, lahan persawahan di daerah Selorejo dan wilayah Batanghari lainnya tergolong cocok untuk mengembangkan tanaman bawang merah. "Saya berharap masyarakat Selorejo ini mau melirik bawang merah sebagai komoditas alternatif untuk berusaha tani," ujarnya.
Di lahannya yang tergolong tanah sawah irigasi ini dirinya akan terus berusaha mengembangkan tanaman alternatif seperti bawang merah dan lainnya. Mengingat harga bawang merah juga relatif tinggi sekitar Rp23.000 per kilogram. (tym)