:
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Kamis, 14 November 2019 | 10:22 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 477
Raja Ampat, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melalui event Festival Gerakan Memasyarakat Makan Ikan (Gemar Ikan) Raja Ampat tahun 2019 mendorong generasi muda Raja Ampat, khususnya yang duduk dibangku sekolah untuk memahami lebih dalam tentang perikanan dan kelauatan.
Dorongan Pemda Raja Ampat terlihat pada hari kedua pelaksanaan Festival Gemar Ikan Raja Ampat, Rabu (13/11/2019), dimana selain lomba masak serba ikan yang melibatkan ibu-ibu Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejateraan Keluarga Distrik/Kecamatan se-Kabupaten Raja Ampat juga dilaksanakan lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-Kanak (TKK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berada di Kota Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat.
Pada lomba mewarnai tersebut puluhan anak-anak TK dan PAUD di Kota Waisai mengikuti lomba mewarna tersebut. Dalam kegiatan mewarnai tersebut berbagai anak-anak TK dan PAUD didorong untuk memberi warna pada gambar-gambar yang berasal ekositem perairan.
Sementara itu, pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas dilaksanakan lomba cerdas-cermat untuk meningkatkan dan mendorong pemahaman siswa Raja Ampat tentang perikanan dan kelautan serta berbagai pengetahuan umumnya lainnya.
“Lomba cerdas cermat dalam festival ini bertujuan meningkatkan pemahaman siswa terhadap ekositem perairan dan pentingnya menjaga dan melestarikan sumber daya perairan, sebab siswa-siswa ini adalah pemilik masa depan Raja Ampat,” ujar Kepala Dinas Perikanan Raja Ampat, Rio Bartholomeus Imbir yang juga penanggungjawab suksesnya pelaksanaan Festival Gemar Ikan Raja Ampat di Pantai Waisai Torang Cinta, Rabu (13/11/2019).
Ia berharap kepada siswa baik lomba mengikuti mewarnai maupun lomba cerdas cermat agar tidak saja mengejar hadiah tetapi pengetahuan, pengalaman dan ilmu yang didapat selama kegiatan menjadi penting dalam perjalanan hidup mereka sendiiri.
“Jangan lihat hadiahnya tetapi maknanya yang perlu dipetik, seperti pengetahuan dan peningkatan wawasan,” ujar Rio, sapaan Rio Bartholomeus Imbir.
Sementara itu terkait kegiatan lomba masak serba ikan, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Raja Ampat, Ny. Faujiah Helga Umlati saat membukan kegiatan tersebut mengharapkan lomba masak serba ikan menjadi pelajaran bagi ibu-ibu dalam mengembangkan kuliner sesuai dengan potensi utama Raja Ampat yakni perikanan. Ny. Faujiah Helga Umlati berharap peserta lomba dapat berkreatif dan berexpresi menyajikan menu makanan dalam pengembangan kuliner khas Raja Ampat. (Petrus Rabu/MC Raja Ampat/Eyv)