Bupati Pessel Minta Itik Bayang Tetap Dilestarikan

:


Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Selasa, 24 September 2019 | 07:45 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 215


Painan, InfoPublik--Itik Bayang sebagai salah satu plasma nutfah yang hanya ditemui di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), khususnya di Kecamatan Bayang, perlu dilakukan pelestariannya.

Hal itu disampaikan Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Hendrajoni Senin (23/9/2019) saat apel gabungan, terkait keunggulan dan keunikan yang dimiliki ternak itu, baik terhadap khasiat yang dihasilkan dari telurnya, maupun terhadap daya tahanya di serangan penyakit.

"Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan oleh para ahli, ternyata Itik Bayang yang merupakan plama nutfah asli asal Pessel ini memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh itik-itik lainnya di Indonesia," katanya.

Dijelaskannya bahwa keunggulan itu ada pada telurnya, dimana itik yang memiliki spesifik tersendiri itu memili keunggulan pada telornya.

"Dikatakan memiliki keunggulan, sebab telur Itik Bayang rendah kolesterol, dapi memiliki gizi dan protein yang tinggi. Sehingga sangat baik untuk dikonsumsi, terutama sekali bagi anak dan ibu hamil. Sebab kandungan gizi dan proteinya akan menambah kecerdasan bagi anak,"tambahnya.

Berdasarkan keunggulan itu, sehingga kebaradaan Itik Bayang ini harus bisa dilestarikan.

"Dari itu kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) saya minta untuk turun ke lapangan melakukan program pembudidayaannya di masyarakat. Sebab bila itu diabaikan, bisa membuat habitat Itik Bayang ini menjadi punah dan tinggal nama saja," ujarnya.

Hal yang sama juga harus dilakukan terhadap sapi pasisia yang juga merupakan plasma nutfah asli milik Pessel.

"Untuk jenis sapi ini, programnya bisa dikembangkan di Kecamatan Silaut, dan beberapa kecamatan lainya di Pessel. Program yang perlu dikembagkan adalah bagaimana cara penggemukanya. Sebab sapi pasisie ini memang identik dengan fosturnya yang kecil-kecil,"tuturnya.