:
Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Senin, 23 September 2019 | 14:16 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 1K
Painan, InfoPublik-Bupati Pesisir Selatan, H.Hendrajoni menyerahkan piagam penghargaan kepada siswa berprestasi pada ajang Kompetensi Pentas Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat Provinsi Sumatera Barat yang dilaksanakan di Padang pada tanggal 14 - 16 September 2019, Senin (23/9/2019) ketika apel gabungan di halaman kantor bupati
"Pada ajang itu, alhamdulillah Kontingen Kabupaten Pesisir Selatan meraih peringkat 2 tingkat Provinsi Sumatera Barat. Semoga kedepan prestasi ini ditingkatkan lagi. Kemudian bidang lomba pidato siswa asal Pessel mewakili Provinsi Sumatera Barat untuk ajang pentas keterampilan dan seni PAI tingkat nasional tahun 2019 di Makassar,"tuturnya.
Pada ajang pentas keterampilan dan seni PAI tingkat Sumbar tersebut, kontingen Pesisir Selatan meraih juara 1 pidato tingkat SD yaitu siswa SDN 26 Painan Selatan, juara 1 pidato tingkat SMP yaitu siswa SMP 1 Painan dan juara 1 pidato tingkat SMA yaitu Siswa SMA 3 Painan.
Selanjutnya, juara 2 Pidato tingkat SD yaitu SD 23 Painan Utara, juara 2 Karya Ilmiah tingkat SMA/SMK yaitu SMA 3 Painan, juara 2 Tartil Quran tingkat SMP yaitu Siswi SMP 1 Basa Ampek Balai Tapan.
Berikutnya, juara Harapan 1 Pidato tingkat SMP yaitu siswa SMP 2 Bayang dan juara Harapan 3 pidato tingkat SMP yaitu Siswa SMAN 1 Koto XI Tarusan
"Insya Allah sebanyak 3 siswa dan 1 siswi terbaik Kabupaten Pesisir Selatan mewakili Provinsi Sumatera Barat untuk Lomba Pentas Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam Tingkat Nasional pada 10 - 14 Oktober 2019 di Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan," ucap bupati.
Lebih lanjut dikatakan, siswa yang akan mengikuti lomba tingkat nasional itu harus diberikan bimbingan dan pembinaan secara maksimal, sehingga mampu meraih prestasi terbaik untuk mengharumkan Pesisir Selatan khususnya dan Sumbar umumnya.
"Kemudian diminta kepada kepala sekolah dan terus melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, serta berupaya mengembangkan bakat dan kreativitas siswa, sehingga bisa berpretasi baik tingkat kabupaten, provinsi, nasional hingga internasional,"harapnya.