Disdukcapil Serahkan 139 KIA Pada Siswa SMPN 1 Lunang

:


Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Selasa, 17 September 2019 | 16:20 WIB - Redaktur: Juli - 574


Painan, InfoPublik - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pesisir Selatan, Sumatra Barat melalui Kantor Unit Kerja Layanan (UKL) Kecamatan Lunang menyerahkan 139 keping Kartu Identitas Anak (KIA) kepada siswa SMPN 1 Lunang, di sekolah setempat, Selasa (17/9/2019).

"Disdukcapil melalui UKL setiap kecamatan terus melakukan pendistribusian KIA ke berbagai sekolah untuk melengkapi dokumen anak," ujar Kadis Dukcapil Pesisir Selatan, Evafauza Yuliasman Mansarin.

Dia menjelaskan, secara umum, KIA memiliki kegunaan yang dapat melindungi pemenuhan hak anak, menjamin akses sarana umum, hingga untuk mencegah terjadinya perdagangan anak. Kartu ini juga dapat menjadi bukti identifikasi diri ketika sewaktu-waktu mengalami peristiwa buruk.

Tak hanya itu lanjut dia, KIA juga berguna untuk memudahkan anak mendapatkan pelayanan publik di bidang kesehatan, pendidikan, imigrasi, perbankan dan transportasi.

"Jadi, berbagai kemudahan yang diberikan bagi pemegang KIA ini akan tergantung pada masing-masing daerah. KIA adalah identitas resmi anak sebagai bukti diri anak yang berusia kurang dari 17 tahun dan belum menikah yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten/Kota," katanya.

Sementara kerja sama Dinas Kependudukan dan Pencacatan Sipil dengan RSUD M. Zein Painan adalah untuk memudahkan pasien dalam mendapatkan dokumen kependudukan tanpa harus bolak-balik ke kantor pelayanan.
    
Dalam pelaksanaannya, pihak RSUD M. Zein segera memberi informasi ke pejabat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil terkait pasien yang membutuhkan dokumen kependudukan, dan personel akan dikirim melakukan pendataan di tempat.
    
"Begitu juga jika adanya ibu yang baru melahirkan setelah diinformasikan, maka personel Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil segera menyiapkan akta kelahiran dan KIA," ungkap dia.
    
Berikutnya, jika ada yang meninggal dunia maka akta kematian pun segera disiapkan setelah mendapatkan informasi, sementara ruang bermain bagi pasien anak sengaja disiapkan sebagai upaya mempercepat penyembuhan mereka.