:
Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Senin, 16 September 2019 | 18:11 WIB - Redaktur: Juli - 546
Painan, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatra Barat merencanakan pembangunan Pesantren Boarding School bertaraf Internasional di Kampung Sikabu, Nagari Lakitan, Kecamatan Lengayang. Pesantren tersebut diperkirakan bakal menampung 1.000 santri di daerah itu.
"Benar, ini merupakan kerja sama daerah dengan yayasan amal Saleema Foundation. Masih ingatkan lembaga nonprofit dari Dallas Texas, Amerika Serikat yang pernah memberikan bantuan bedah rumah dan kursi roda bersama Ibu Lisda," ujar Bupati Hendrajoni, pada wartawan saat mengunjungi lokasi bersama Sekda Pessel Erizon dan sejumlah OPD terkait lainnya, Minggu (15/9/2019).
Ia menyebutkan, pembangunan Islamic Boarding School bakal dilengkapi dengan sejumlah fasilitas yang memadai, seperti keberadaan asrama, sarana olahraga, tempat bermain dan sebagainya.
"Semua biayanya gratis serta dilengkapi dengan sejumlah fasilitas pendukung yang lengkap," tutur dia.
Menurutnya, Pesantren Boarding School atau Islamic Boarding School merupakan bentuk dari sekolah yang siswa-siswinya bertempat tinggal di asrama. Perbedaan dengan sekolah umum lainnya adalah Pesantren ini lebih menanamkan nilai-nilai Islami sesuai dengan namanya.
"Jadi, Islamic Boarding School ini merupakan bentuk modernisasi dari pondok pesantren, sehingga mampu menjadi alternatif pendidikan yang menarik, terutama bagi kalangan milenial pada zaman sekarang," ucap dia.
Selain itu, kata bupati, Pemerintah Daerah telah menyediakan lahan sekitar 10 hektare di Kampung Sikabu untuk pembangunan Islamic Bording School dan satu hektarenya lagi bakal dibebaskan untuk pembagunan Rumah Tangga Layak Huni (RTLH) sebanyak 75 unit bagi warga miskin di Nagari Lakitan.
"Tadi ada dua lokasi yang kami tinjau. Pertama di Nagari Tanjung Durian Senayan dan Nagari Sikabu dekat Kantor UPTD Peternakan. Tapi yang cocok ya di sini (Nagari Sikabu). Sebab, nuansanya lebih asri alami," katanya.
Sementara Buya Afrizal tokoh masyarakat setempat yang turut hadir pada kesempatan itu, berharap agar Pemerintah Daerah menyegerakan pembangunan Islamic Bording School tersebut. Sebab, hal itu seiring dengan program pemerintah untuk menjadikan daerah Mandiri, Unggul, Agamis dan Sejahtera.
"Ya, kami sangat mendukung program ini. Semoga segera terwujud untuk menjadikan generasi muda yang agamis sesuai dengan visi, Pak Bupati. Jika pesantren ini sudah dibangun, tentu banyak pula bantuan yang disalurkan ke masjid-masjid. Apalagi jalan sekarang sudah sudah bagus, banyak yang sudah di aspal," tutur dia.