Dijuluki Jalur Segitiga Emas, Pembangunan Bakal Digencarkan di Tapan Pessel

:


Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Kamis, 16 Mei 2019 | 09:53 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 267


Painan, InfoPublik - Bupati Pesisir Selatan (Pessel) Provinsi Sumatera Barat Hendrajoni mengatakan akan menggencarkan sejumlah pembangunan yang ada di Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan. Sebab, Tapan termasuk jalur segitiga emas, yakni penghubung antara Provinsi Bengkulu, Jambi, dan Sumbar.

Hal ini disampaikan Hendrajoni saat bersama Tim Safari Ramadan (TSR) menyambangi Masjid Al-Furqan di Nagari Tebing Tinggi, Kecamatan Tapan, Rabu (15/5/2019).

 

Dijelaskan Bupati, hingga kini sejumlah pembangunan sudah direalisasikan di Tapan. Seperti pendirian pasar modern, RS Pratama Tapan, rumah dinas dokter, pendirian IGD, jalan nasional Tapan - Muko-muko. Kemudian yang bakal direalisasikan pada 2019 adalah sumur bor, Puskesmas, dan jembatan rangka baja yang bahannya akan didatangkan dari Spanyol.

"Selanjutnya rumah dinas camat, rehab rumah, pembangunan kantor perwakilan yang sudah masuk tahap tender. Kisarannya ratusan miliar," kata Bupati Hendrajoni merincikan.

Bupati menyampaikan, di akhir masa jabatannya nanti sejumlah pembangunan tersebut bakal diselesaikan. Bahkan, ia langsung mengintruksikan masing-masing dinas terkait untuk segera mengajukan proposal ke pusat.

Bupati mengakui sejak 3,5 tahun jadi bupati di Pesisir Selatan, baru sekitar empat kali dirinya mengunjungi Tapan ini karena disibukkan sejumlah pekerjaan.

"Terakhir kami kesini saat meninjau banjir bandang di Nagari Binjai. Kalau ke Masjid Al-Furqan ini yang pertama kali, melihat kondisi bangunan yang seperti ini, akan saya bantu dana pribadi senilai Rp25 juta untuk renovasi," ucapnya disertai tepuk tangan jamaah saat itu.

Lebih lanjut kata Bupati, komitmennya pulang kampung adalah untuk melakukan perubahan di Pesisir Selatan. Namun, ia mengakui hal itu masih dalam proses ke arah yang lebih baik. 

"Jadi, kami mohon kerja sama masyarakat jika ada yang belum tersentuh pembangunan agar segera melaporkan ke pihak kami. Nanti itu akan menjadi PR buat kami di kabupaten. Sekali lagi saya minta maaf jika pembangunan disini belum seluruhnya merata," ujarnya.

Ia mengajak masyarakat, di bulan suci Ramadan ini selalu menjaga hati dan diri agar terhindar dari sifat-sifat tercela. 

"Jangan ada lagi fitnah, sebab itu perbuatan syaitan. Mari kita cari amal sebanyak banyaknya selama hidup di dunia ini, kelak itu yang akan menolong nantinya di akhirat. Semoga di bulan Ramadan ini segala dosa-dosa kita diampuni oleh Allah SWT dan saya doakan semua kita disini masuk surga," ucapnya seraya mengucap Amin.