:
Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Rabu, 15 Mei 2019 | 13:01 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Painan, InfoPublik - Tim penilai dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar bersama dengan Tim dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Pessel lakukan penilaian Pustaka SMA N 1 Batang Kapas, Rabu (15/05).
Penilaian ini dilakukan karena SMA N 1 Batang Kapas terpilih mewakili Sekolah Menengah Atas (SMA) dari Kabupaten Pesisir Selatan dalam Lomba Penilaian Pustaka Tingkat Provinsi Sumatera Barat. Hal tersebut diungkapkan kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Pessel Mawardi Roska disela-sela kegiatan mendampingi tim dari Prov Sumbar.
Mawardi Roska melanjutkan, dengan adanya lomba perpustakaan sekolah ini dapat menumbuhkan semangat literasi bagi kita semua. Perpustakaan adalah sarana penunjang pendidikan di satu pihak sebagai pelestari ilmu pengetahuan, dan di lain pihak sebagai sumber bahan pendidikan yang akan diwariskan kepada generasi yang lebih muda.
“Di era informasi saat ini setiap orang dituntut untuk ‘melek informasi’ (information literacy) sehingga diperlukan kemampuan untuk mendapatkan dan mengelola informasi dan kemampuan menggunakan perangkat teknologi informasi (e-literacy). Era digitalisasi perpustakaan menuju konsep e-library yang seutuhnya sedang dibangun dan dikembangkan oleh para pengelola perpustakaan di seluruh belahan dunia,” lanjutnya
Mengetahui hal itu, Kepala Sekolah SMA N 1 Batang Kapas Drs. Syamsuir, M.Pd mengucapkan terimakasih telah diberi kesempatan mewakili Kabupaten Pesisir Selatan dalam Lomba Penilaian Perpustakaan Sekolah tingkat Provinsi.
“Kami mengucapkan terimakasih, SMAN 1 N Batang Kapas sudah dipilih mewakili Pessel untuk lomba pustaka tingkat prov. Sumbar,” katanya.
Sementara itu Tim Penilai dari Dinas Kearsipan Perpustakaan Provinsi Sumbar, Muhammad Fadli Caniago mengatakan ada beberapa aspek-aspek yang diberi penilai antara lain Organisasi Perpustakaan, Gedung/Ruang Perpustakaan, Perabot dan Perlengkapan, lalu ketersediaan Buku (red-koleksi), SDM Perpustakaan, Layanan Perpustakaan, Program dan Kegiatan Perpustakaan, Promosi Perpustakaan Sekolah, Anggaran Perpustakaan, dan point terakhir adalah apakah ada kerjasama dengan Pustaka Sekolah Lain juga dinilai oleh tim dari Provinsi.
Fadli melanjutkan nilai tambahan untuk SMA N 1 Batang kapas adalah Karya Ilmiah dari Para Guru dan Siswa dan Promosi perpustakaan dilakukan bukan hanya melalui brosur tapi telah dilakukan melalui Instagram dan Facebook sehingga bisa menarik jumlah kunjungan perpustakaan sekolah.
Fadly menyarankan ke depan Perpustakaan dapat menyediakan semua kebutuhan baik dari koleksi ilmiah, non ilmiah hingga kebutuhan hobi yang tidak hanya berupa koleksi buku, namun alat-alat permainan edukasi, seni, dan lainnya. Suatu hari nanti perpustakaan akan menjadi tempat one stop learning.(MC Kab. Pessel)