:
Oleh MC Kabupaten Bogor, Kamis, 22 Februari 2018 | 16:10 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 906
Cibinong, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, gandengPerangkat Daerah (PD) dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se-Kabupaten Bogor di Aula Diskominfo Kabupaten Bogor untuk menjalin kemitraan. Guna menjaring berbagai aspirasi masyarakat dalam proses pembangunan, serta membangun masyarakat informasi berbasis KIM, (Rabu21/2).
Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor, Wawan Munawar Sidik menuturkan, saat ini terdapat 157 KIM yang tersebar diseluruh wilayah Kabupaten Bogor. Meski demikian keberadaan KIM belum termanfaatkan secara optimal oleh seluruh Perangkat Daerah. Padahal peran KIM sangat penting, selain sebagai pengelola penyebarluasan informasi kepada seluruh masyarakat hingga tingkat pelosok desa, akan tetapi menjadi jembatan atau mitra dalam menjaring aspirasi masyarakat sehingga mempermudah pemerintah dalam mengambil kebijakan sehingga pembangunan tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap baik PD maupun KIM untuk terus meningkatkan jejaring komunikasi dan kerjasama. Untuk bersama-sama berperan aktif dalam menyebarluaskan berbagai informasi program kegiatan serta kebijakan pemerintah yang wajib diketahui masyarakat luas,” ungkap Wawan.
Sementara itu, Kasi Program Kemitraan Lembaga Komunikasi Sosial Kemenkominfo RI, Sarjono mengatakan, pentingnya memperdayakan peran KIM karena belum semua wilayah dapat terjangkau sarana informasi dan komunikasi yang memadai. Terutama masyarakat perdesaan wilayah perbatasan, terdepan, dan tertinggal masih kesulitas mengakses informasi. Selain itu KIM berfungsi sebagai simpul komunikasi antara pemerintah dan masyarakat yang berperan sebagai penyebar informasi kepada masyarakat luas.
“Pemberdayaan KIM ini menjadi solusi dan alternatif untuk bertukar informasi, kemitraan serta membuka peluang Perangkat Daerah dalam memberikan berbagai informasi positif yang sulit dijangkau dengan teknologi,” Sarjono menegaskan.
Ditempat yang sama, menurut Praktisi KIM Manik Sunuantari, membangun kerjasama dan sinegitas dengan KIM setiap Perangkat Daerah (PD) perlu mengedepankan pola pengembangan dan pemberdayaan KIM. Antara lain, meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) KIM melalui berbagai pelatihan, meningkatkan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi pembinaan KIM secara terpadu, serta meningkatkan peran aktif KIM sebagai wahana penggerak partisipasi aktif masyarakat dalam menyampaikan informasi dan penyalur aspirasi masyarakat kepada pemangku kebijakan.
“Pemanfaatan peran KIM ini tidak hanya menguntungkan bagi pemerintah saja, juga dapat memberikan dampak positif terhadap KIM itu sendiri. Mulai dari meningkatnya perekonomian kesejahteraan anggota KIM, meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan nasional. Serta menjadi pelopor dalam mewujudkan masyarakat informatif,” tukasnya. (Diskominfo Bogor/Dewi/Deri/Noor)