:
Oleh Anwar/MC. Kabupaten Jeneponto, Jumat, 20 Mei 2016 | 08:50 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Jeneponto-InfoPublik - Organisasi Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) RI Titik Hermanto Dardak bersama rombongan melakukan Kunjungan Bakti Sosial di Rumah Khusus Nelayan Kelurahan Pabiringa Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Kamis (19/5).
Dalam kegiatan baksos ini juga dihadiri oleh Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, Wakil Bupati Jeneponto Mulyadi Mustamu, Ketua Penggerak PKK Jeneponto Hamsiah Iksan, Asisten II, III, Pimpinan SKPD, Pimpinan Perbankan dan sejumlah undangan.
Mengawali sambutan Bupati Jeneponto menyampaikan bahwa Jeneponto satu-satunya kabupaten di Sulsel yang masih termasuk daerah tertinggal.
Lanjut Bupati Jeneponto berterima kasih kepada Kementerian PU Pera yang sangat intens dan perhatian penuh menyalurkan bantuan untuk peningkatan daerah ini.
Iksan mengurai bahwa sudah ratusan milyar bantuan dari PU Pera di antaranya pembangunan dua unit Rusunawa dan pembangunan infrastruktur jalan.
Panjang jalan Kabupaten Jeneponto 1.175 km 60 persen sudah ditangani oleh PU Pera, dan tahun 2016 ini Jeneponto memperoleh Rp200 milyar khusus anggaran perbaikan jalan, sehingga 80 persen jalan bisa diatasi tahun ini.
“Kegiatan kunjungan ini merupakan wujud kepedulian Dharma Wanita PUPR.RI kepada warga kampung rumah khusus nelayan dan berharap dapat dinikmati untuk memperoleh hunian yang indah dan sejuk, khusus kepada anak nelayan agar bisa mendapatkan pendidikan yang layak,” ungkap ketua Dharma wanita Kementerian PUPR Titik Hermanto Dardak.
Program sejuta rumah dari Kementerian PU Pera melalui Ditjen Perumahan telah menghadirkan 100 buah rumah di Jeneponto, 50 di antaranya sementara dibangun dalam bentuk semi permanen.
“Namun masih ada sekitar 1.000an nelayan yang masih membutuhkan rumah layak huni, air bersih, jalanan yang baik dan lingkungan yang sehat,” ungkap Meryani.
Peninjauan Lokasi dimulai dari Rumah Khusus Nelayan, dilanjutkan ke rumah susun di jalan karya.(Mcjeneponto/anwar/din/Kus)