:
Oleh Anwar/MC. Kabupaten Jeneponto, Jumat, 22 April 2016 | 17:05 WIB - Redaktur: Tobari - 585
Jeneponto, InfoPublik – Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, mengatakan bahwa Pemda Jeneponto komitmen perang terhadap penyalagunaan Narkoba. Untuk itu, ia sangat mengapresiasi kinerja Polres Jeneponto atas pelaksanaan Operasi Bersinar (Berantas Sindikat Narkoba) tahun 2016.
“Selama berlangsungnya Operasi Bersinar tersebut, petugas Polres Jeneponto telah menjaring sindikat dan pengguna narkoba di daerah ini,” kata Bupati Iksan Iskandar pada acara pemusnahan barang bukti yang berkekuatan hukum tetap, di kantor Kajari Jeneponto, Jum’at (22/4).
Hadir dalam kegiatan ini, Kajari Jeneponto Darmukit, Kapolres Jeneponto AKBP Joko Sumarno, Asisten III Muhammad Arifin Nur, para kepala SKPD, stakeholder dan Satgas penanggulangan Narkoba.
Menurut Bupati Iksan, pemusnahan barang bukti yang berkekuatan hukum pada kasus narkoba dan pelanggaran hukum lainnya, adalah merupakan momentum bagi pemerintah daerah dan unsur muspida, terhadap penolakan penyalahgunaan barang haram Narkoba di Butta Turatea.
Dia juga menyinggung, bahwa berkat Operasi Bersinar telah menjaring beberapa ASN yang mengkomsumsi narkoba. Dan daerah ini, menurutnya, termasuk dalam daftar merah pengguna narkoba.
Olehnya itu, dia berharap agar seluruh komponen masyarakat membangun sinergitas untuk berantas sindikat narkoba di daerah ini. Dalam laporannya, Kajari Jeneponto Darmukit mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan momentum terhadap upaya pemberantasan narkotika dan perkara lainnya.
Saat ini berdasarkan data, penyalahgunaan narkotika cenderung meningkat. Menurutnya, diperlukan komitmen bersama untuk memberantas narkoba karena telah memasuki segala sisi komponen masyarakat.
Sementara pemusnahan alat bukti pelanggaran hukum ini, terdiri dari 11 perkara dan 28 aset narkoba setara 4,8 mg, urai Darmukit Kajari Jeneponto. (mcjeneponto/anwar/ibrah/toeb)