Kepala BNPT Apresiasi Peran Media sebagai Mitra Strategis Pencegahan Terorisme

Jakarta, InfoPublik – Pemberitaan media terkait upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme di Indonesia dinilai patut diapresiasi karena telah berperan sebagai mitra strategis Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

"Media merupakan mitra strategis BNPT dalam melakukan pencegahan," kata Kepala BNPT, Komjen Pol Eddy Hartono, dalam keterangannya terkait kunjungan Kompas.com di Kantor Pusat BNPT Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (12/3/2-25).

Menurut Eddy, kunjungan ini merupakan bagian penting dalam memperkuat komitmen kolaborasi BNPT bersama media sebagai mitra strategis dalam rangka penanggulangan terorisme.

Ia menjelaskan, dalam pencegahan terhadap terorisme BNPT melakukan kontra radikalisasi dimana media berperan sebagai perpanjangan tangan untuk menyebarkan edukasi khususnya melalui ruang siber.

"Kegiatan BNPT kan melakukan pencegahan salah satunya melakukan kontra radikalisasi dimana kontra narasi, kontra propaganda dan kontra ideologi ini kami memerlukan media untuk perpanjangan tangan untuk menyebarkan edukasi, apalagi sekarang ruang siber ini menjadi perhatian khusus generasi muda kita," jelasnya.

Sementara itu Redaktur Pelaksana Kompas.com, Laksono Hari Wiwoho, menyatakan pihaknya mendukung segala upaya yang dilakukan BNPT dan bersedia membantu menyebarluaskan  narasi - narasi kontra radikalisasi salah satunya wawasan kebangsaan.

“Ya kami dari Kompas sendiri sangat mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh BNPT,” tegasnya.

Dirinya merasa media juga memiliki kewajiban untuk menyebarluaskan literasi tentang wawasan kebangsaan karena hal tersebut merupakan salah satu kunci dalam penanggulangan terorisme.

Laksono berharap kerja sama antara BNPT dengan Kompas dapat terus berlangsung sebagai bukti kepedulian media terhadap masalah penanggulangan terorisme.

"Kami berharap kerja sama lebih lanjut dengan BNPT ini bisa berlangsung terus supaya ada sinergi, bahwa bukan hanya pemerintah yang peduli terhadap masalah penanggulangan terorisme, kami juga sebagai media itu juga peduli terhadap masalah ini," kata Laksono menandaskan.