Menko PMK Pastikan Efisiensi Anggaran tidak Ganggu Upaya Penanggulangan Bencana

: Menko PMK Pratikno/Foto: Kemenko PMK


Oleh Putri, Rabu, 5 Februari 2025 | 08:49 WIB - Redaktur: Untung S - 192


Jakarta, InfoPublik - Pemerintah memastikan efisiensi anggaran yang saat ini dilakukan, tidak akan berdampak pada upaya pencegahan dan penanggulangan bencana.

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menegaskan bahwa anggaran untuk respons cepat terhadap bencana tetap tersedia dan prioritas pemerintah dalam melindungi masyarakat tidak berubah.

“Kita memang diarahkan oleh Bapak Presiden untuk melakukan efisiensi anggaran, dan itu bagus. Justru dengan efisiensi ini, alokasi anggaran bisa lebih fokus untuk pelayanan langsung kepada masyarakat,” ujar Pratikno saat berkunjung ke Yogyakarta, pada Selasa (4/2/2025).

Ia mencontohkan dalam penanggulangan bencana, BNPB masih memiliki Dana Siap Pakai yang dapat digunakan kapan saja untuk respons cepat.

Selain itu, langkah-langkah mitigasi seperti perbaikan infrastruktur, edukasi masyarakat, dan kesiapsiagaan pemerintah daerah tetap menjadi prioritas.

“Kami tetap mengantisipasi potensi-potensi bencana. Pemerintah melalui BNPB dan Kemenko PMK terus mengoordinasikan upaya tanggap darurat, termasuk di Kalimantan Barat baru-baru ini,” kata Pratikno.

Untuk jangka menengah, Kemenko PMK juga telah berkoordinasi dengan Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan untuk membangun infrastruktur yang tangguh, tidak hanya mampu bertahan terhadap bencana alam, tetapi juga berfungsi untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Putri
  • Jumat, 14 Februari 2025 | 23:56 WIB
BPS Dukung Sediakan Data untuk Kemenko PMK
  • Oleh Putri
  • Jumat, 14 Februari 2025 | 23:49 WIB
Kementerian UMKM Dukung Peluasan Pasar untuk UMKM
  • Oleh Putri
  • Jumat, 14 Februari 2025 | 23:33 WIB
Pratikno: Data Berkualitas Jadi Sumber Energi Kemenko PMK
  • Oleh Putri
  • Jumat, 14 Februari 2025 | 00:01 WIB
Pentingnya Kolaborasi untuk Perkuat Ekosistem UMKM