Menko PMK Apresiasi Upaya Pemprov Papua Barat Tangani Kemiskinan Ekstrem

:


Oleh Putri, Kamis, 23 Maret 2023 | 04:46 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 393


Jakarta, InfoPublik - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan Pemerintah Provinsi Papua Barat dalam menangani kemiskinan ekstrem.

Menko Muhadjir melalui  keterangan resmi yang diterima InfoPublik Rabu (22/3/2023) mengatakan koordinasi dan sinkronisasi program menjadi kunci menekan angka stunting dan kemiskinan ekstrem.

“Kebijakan yang telah dilakukan sangat bagus dan terus ditingkatkan, penanganan kedua isu prioritas ini (kemiskinan ekstrem dan stunting) dapat dilakukan secara simultan karena keduanya saling berkaitan satu sama lainnya,” kata Menko Muhadjir.

Tingkat kemiskinan ekstrem di Provinsi Papua Barat mengalami penurunan dari 2021 sebesar 10,28 persen menjadi 9,43 persen di 2022. Hal yang sama juga dialami oleh Provinsi Papua Barat Daya dimana angka kemiskinan esktremnya turun dari 9,05 persen menjadi 7,37 persen.

Kabupaten Sorong merupakan salah satu wilayah dengan angka kemiskinan ekstremnya menurun, yakni sebesar 14,86 persen pada 2021 menjadi 12,09 persen pada 2022.

Hal tersebut menurut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Sorong Suroso, dipicu oleh program kemitraan dan peningkatan akses layanan dasar serta konektivitas wilayah.

Suroso mengatakan upaya yang dilakukan dalam mengintervensi percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem ini yaitu baik pemerintah maupun swasta saling berkomunikasi dalam membangun koordinasi yang intens.

“Di Kabupaten Sorong, kami telah membentuk Forum Corporate Social Responsibility (CSR) yang melibatkan kurang lebih 10 perusahaan di wilayah kami,” kata Suroso.

Foto: KemenkoPMK