Kemenag dan APPTIS Bahas Desain Ideal Perpustakaan PTKIN

:


Oleh H. A. Azwar, Senin, 31 Juli 2017 | 17:57 WIB - Redaktur: Juli - 109


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Agama (Kemenag) dan Asosiasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Islam (APPTIS) melakukan pertemuan guna membahas desain ideal perpustakaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Menurut Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag Kamaruddin Amin, untuk mewujudkan PTKIN sebagai world class university harus didukung dengan perpustakaan yang ideal. Pasalnya, sebagai jantungnya perguruan tinggi, perpustakaan harus didorong ke arah ideal, baik koleksi buku, pelayanan, maupun sarana lain bagi proses pembelajaran dan penelitian para dosennya.

“Grand design perpustakaan PTKIN yang ideal, itu seperti apa menurut APPTIS? Kita akan mendorong kebijakan pengembangan perpustakaan PTKIN secara sistematis berdasarkan grand design itu, baik pustakawan, koleksi buku-buku maupun hal lainnya. Bagi para Rektor dan Ketua di PTKIN harus mengacu pada grand design itu dalam pengembangan perpustakaan ke depannya,” ujar Kamaruddin, di Jakarta, Senin (31/7).

Kamaruddin sendiri berharap, perpustakaan PTKIN nantinya tidak hanya mengembangkan perpustakaan di tingkat universitas, tapi juga fakultas dan Jurusan. Hal itu menurutnya perlu dengan catatan yang jelas dari setiap perpustakaan.

Pentingnya perpustakaan tingkat Jurusan dan Fakultas itu supaya ada kekhasan dari setiap universitas. Hal itu menyesuaikan dengan keilmuan yang dikembangkan jurusan di PTKIN. Tentu saja, perpustakaan tingkat universitas/institut itu juga penting untuk semua fakultas dan jurusan, beber Kasmaruddin.

Sementara, Ketua APPTIS periode 2017-2020 Labibah Zain menyatakan bahwa ada kecenderungan setiap PTKIN mempunyai kekhususan dan kekhasan dalam hal koleksi perpustakaan, baik universitas, fakultas maupun Jurusan.

"Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga, saat ini hanya ada perpustakaan universitas, tidak ada perpustakaan fakultas dan jurusan, tetapi mempunyai kekhasan, karena ada layanan untuk pemustaka berkebutuhan khusus (diffable dan disable). Arahan Pak Dirjen  dapat menjadi langkah awal yang baik untuk mengembangkan perpustakaan tingkat Jurusan di UIN Sunan Kalijaga," kata Labibah.