Tim Kesehatan Haji DKI Diminta Antisipasi Ketersediaan Obat

:


Oleh G. Suranto, Selasa, 25 Juli 2017 | 18:53 WIB - Redaktur: Juli - 365


Jakarta, InfoPublik - Petugas Tim Kesehatan Haji Daerah (TKHD) DKI Jakarta yang terdiri dari tenaga medis, dokter dan perawat diminta untuk mengantisipasi ketersediaan obat untuk para jemaah selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.

“Saya minta tim kesehatan bawa obat-obatan lengkap, untuk antisipasi jangan sampai ada yang kurang. Kalau ada yang kurang, segera minta ke Dinas Kesehatan,” kata Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah saat mengukuhkan dan memberikan arahan kepada 155 petugas yang menyertai jemaah haji DKI Jakarta di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (25/7).

Saefullah juga mengamanatkan agar petugas kesehatan ini dapat bekerja secara teamwork (kerja tim), serta proaktif dalam melayani kebutuhan kesehatan jemaah haji yang jumlahnya 7.891 orang yang berasal dari ibu kota.

“Kita harus proaktif, karena kita melayani, jangan sampai kita dilayani. Instruksi dari Kementerian Agama betul-betul ditaati jangan bekerja sendiri-sendiri, tetapi harus teamwork, karena kapasitas jemaah haji berbeda-beda,” ungkapnya.

Disebutkan, kloter pertama jemaah haji akan diberangatkan mulai 27 Juli mendatang, dan kloter terakhir diberangkatkan pada 26 Agustus 2017 dari embarkasi Halim Perdana Kusuma.