Inilah Hasil Evaluasi Siaran Ramadhan 2017 MUI-KPI

:


Oleh H. A. Azwar, Kamis, 20 Juli 2017 | 20:39 WIB - Redaktur: Juli - 106


Jakarta, InfoPublik - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan evaluasi siaran Ramadhan 2017. Berdasarkan evaluasi tersebut, KPI mengapresiasi bertambahnya sinetron dengan tema religi yang ditayangkan selama Ramadhan.

Apalagi menurut Komisioner KPI Pusat Bidang Pengawasan Isi Siaran Dewi Setyarini, sinetron itu dibalut dengan pesan moral yang kental. "KPI mengapresiasi bertambahnya variasi sinetron dengan tema religi dengan pesan moral yang kental," ujarnya saat evaluasi siaran Ramadhan 2017 di Aula Gedung Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten), Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).

Ia mengatakan, sinetron berbalut religi tersebut dapat meningkatkan moral atau perilaku masyarakat di Bulan Ramadhan. "Kendati demikian, pada Ramadhan tahun ini menunjukkan adanya pengurangan program reality show dan ajang pencarian bakat seperti 2016 lalu," katanya.

Dewi menambahkan, pihaknya sebelumnya telah melakukan evaluasi pada pertengahan Ramadhan 2017. Namun, pada evaluasi yang kedua ini KPI dan MUI ingin melihat dan mengevaluasi secara umum, sehingga dapat meningkatkan kualitas tayangan televisi Indonesia.

Berdasarkan hasil evaluasi siaran Ramadhan ini, KPI berharap pengelola televisi menjalankan peran aktif dalam menyajikan tayangan berkualitas bagi masyarakat. Apalagi, Ramadhan kerap menjadi momentum untuk meningkatkan pemasukan pendapatan iklan bagi lembaga penyiaran.

"Sudah sewajarnya masyarakat mempunyai hak mendapatkan program siaran dengan kualitas yang lebih baik," kata Dewi.

Sementara, Ketua Komisi Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Masduki Baidlowi mengatakan bahwa sebenarnya tidak ada perbedaan mencolok antara temuan MUI dan KPI pada evaluasi siaran Ramadhan tahun ini.

Masduki mengatakan, dari tahun ke tahun tayangan televisi di Indonesia tampak menggembirakan, khususnya Bulan Ramadhan. Karena itu, Ia berharap agar tayangan Bulan Ramadhan yang baik tersebut tetap dilakukan di luar Bulan Ramadhan.

"Ini menjadikan catatan bagi teman-teman KPI, kalau baik di bulan Ramadhan tentu bagaimana ini baik juga di luar Ramadhan," ujar Masduki.