:
Oleh Juliyah, Jumat, 27 Mei 2016 | 13:54 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 636
Jakarta, InfoPublik - The 6th Tafisa World Sports For All 2016 siap dilaksanakan di Indonesia pada 6 sampai 12 Oktober mendatang. Tafisa rencananya akan diikuti oleh 110 negara dengan partisipan hingga mencapai 30.000 orang.
"Indonesia siap laksanakan Tafisa 2016, yang merupakan event internasional dengan jumlah peserta yang besar. Melalui event ini diharapkan mampu mengangkat sektor pariwisata dan pada gilirannya berdampak pada peningkatan perekonomian Indonesia," kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani usai rakor tingkat menteri untuk persiapan pelaksanaan Tafisa World Sport 2016 di kantornya, Jumat (27/5).
Hadir dalam rakor tersebut antara lain Menteri Komunikasi dan Informatika, Menteri Pemuda dan Olahraga, Ketua Formi dan Kementerian/Lembaga terkait. Pada kesempatan ini dipaparkan beberapa poin tentang progress report persiapan Tafisa, evaluasi serta adanya kebijakan-kebijakan baru dan solusinya.
Menurutnya, beberapa tempat ditetapkan sebagai tempat penyelenggaraan tafisa diantaranya, Kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Pantai Marunda (Kite's Festival), Mall ABC Ancol Iindoor, E - Convention, Ballroom Hotel Mercure, function room Putri Duyung Cottage, JIEXPO Kemayoran, Taman Mini Indonesia Indah dan wilayah lainnya yang ada di enam wilayah di DKI Jakarta.
"Kita harus bergotong royong menunjukkan bahwa sebagai bangsa kita mampu menyelenggarakan event internasional secara sukses dengan penyambutan yang ramah dan khas Indonesia," ujarnya.
Menteri Kominfo Rudiantara mengatakan, pihaknya siap untuk menyiapkan dan mensosialisasikan kegiatan ini melalui berbagai media. "Sesudah Lebaran akan mulai mengkomunikasikan kepada publik, kerjasama juga telah dilakukan dengan Kementerian Pariwisata dan memasang iklan di media-media internasional," ujarnya.
Tafisa adalah organisasi olahraga dunia yang membidangi olahraga rekreasi atau sport games, berbagai kegiatan akan digelar antara lain festival dan pertunjukkan olahraga dan permainan tradisional, olahraga disabilitas, olahraga massal, olahraga khusus, festival kebugaran jasmani, kongres dan forum internasional, festival dan pertunjukkan budaya, promosi budaya, pariwisata dan kuliner.
