:
Oleh Astra Desita, Jumat, 27 Mei 2016 | 05:39 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 544
Jakarta, InfoPublik - Atlet lompat jauh Maria Natalia Londa terus menggembleng diri menjelang keikutsertaan di Olimpiade. Masih ada pekerjaan rumah yang harus ia kerjakan.
Setelah pulih dari cedera tendon yang membekapnya di SEA Games 2015, Maria terus menunjukkan hasil yang optimal dalam lompatannya. Di Singapura Terbuka, peraih medali emas SEA Games 2015 ini berhasil melompat sejauh 6,34 meter.
Setelah itu ia memperbaiki lompatannya saat ujicoba di event nasional pada 19 Mei lalu. Maria berhasil melakukan lompatan sejauh 6,38 meter, atau naik 0,04 meter.
"Saat ini fase latihan Maria sudah masuk ke fase persiapan khusus. Masalah emosi, mental, fisik, sebenarnya Maria itu sudah oke. Hanya masalah teknik run up take off-nya masih belum optimal. Sebab, kemarin kami baru fokusnya 80 persen," kata I Ketut Pageh, pelatih nasional lompat jauh, di Jakarta, Kamis (26/5).
"Inilah yang masih menjadi PR (pekerjaan rumah) buat kami. Begitu soal powernya belum bisa digenjot karena kami tidak ingin gegabah. Kami harus hati-hati karena cederanya itu. Memang kalau melihat kondisi sekarang agak berat (untuk bisa lompat lebih dari 6,38 meter), tapi bukan berarti kami menyerah. Kami terus berusaha agar di Brasil nanti Maria benar-benar mendapatkan lompatan terbaiknya. Minimal mulai dengan latihan memperkuat powernya," tuturnya.
