Menkopolhukam Imbau Ponpes Beradaptasi dengan Zaman

:


Oleh Eko Budiono, Senin, 6 Februari 2023 | 08:39 WIB - Redaktur: Untung S - 222


Jakarta, InfoPublik -  Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Mahfud MD mengajak pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Wal Irsyad di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, agar mampu beradaptasi mengikuti perkembangan zaman.

Demikian disampaikan Mahfud MD melalui keterangan tertulisnya, usai mengunjungi Darul Qur'an Wal Irsyad di Gunungkidul, Minggu (5/2/2023).
 
Mahfud MD  melihat beberapa pondok pesantren sudah mampu beradaptasi seperti di pondok pesantren Darul Qur'an Wal Irsyad, tidak hanya pendidikan zaman dulu tetapi sudah dibekali ilmu pengetahuan seperti Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, serta sekolahnya sudah terbuka.

"Kami berpesan kepada pemimpin pondok agar pesantren harus dikembangkan sesuai dengan watak pendirian asal pendiriannya untuk membangun kemaslahatan kemajuan bagi umat Islam yang bernegara merdeka. Tetapi di dalam negara merdeka itu inklusif dan kosmopolis," kata Mahfud MD. 

Mahfud MD juga berpesan dalam momentum Satu Abad Nahdlatul Ulama harus tetap berwatak pesantren, di dalam berpolitik moderat, inklusif tetapi sekarang harus modern.
 
Menurutnya, pendidikan pesantren mengikuti perkembangan jaman era revolusi industri 4 ini tidak bisa dihindari.

"Nanti di masa depan Indonesia diwarnai watak modernisasi beragama seperti NU, dan sekarang sedang geger hari ulang tahun (NU) di Surabaya saya masuk dulu ke junior di desa seperti sekarang ke sini, nanti pada puncaknya juga ke Surabaya untuk ikut meramaikan 1 Abad NU," katanya.

Dalam kunjungan hari ini, Mahfud bersama rombongan disambut oleh Pimpinan Ponpes Darul Qur'an Wal Irsyad KH. Kharis Masduqi dan Bupati Gunungkidul Sunaryanta, serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Gunungkidul.

Keterangan Foto: Kunjungan Menkopolhukam Mahfud MD di Pondok Pesantren Darul Qur'an Wal Irsyad di Kabupaten Gunungkidul, Minggu (5/2/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Gunungkidul)