Pertamina Hulu Energi Tingkatkan Literasi Keuangan Masyarakat Pesisir Jabar

: Ratih Triutami Wijayanti, Head of Corporate Communication PertaLife Insurance, saat acara Monitoring dan Evaluasi Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di Sari Ater, Subang, Jawa Barat, Rabu (21/5/2025).(Dok Pertamina Hulu Energi ONWJ)


Oleh Ismadi Amrin, Rabu, 21 Mei 2025 | 16:06 WIB - Redaktur: Kristantyo Wisnubroto - 303


Subang, InfoPublik - Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) bersama PertaLife Insurance terus meningkatkan literasi keuangan bagi masyarakat. Literasi ini bertujuan untuk membekali masyarakat dengan pemahaman dasar perencanaan keuangan keluarga, pentingnya perlindungan jiwa, dan manfaat program pensiun sebagai bagian dari ketahanan finansial jangka panjang.

"Dengan demikian, masyarakat tidak hanya dibekali keterampilan teknis, tetapi juga kesadaran akan pentingnya pengelolaan risiko keuangan untuk masa depan yang lebih mandiri," kata Ratih Triutami Wijayanti, Head of Corporate Communication PertaLife Insurance, saat acara Monitoring dan Evaluasi Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di Sari Ater, Subang, Jawa Barat, Rabu (21/5/2025).

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang berlangsung pada 19–22 Mei 2025 ini menjadi bentuk nyata sinergi dalam ekosistem ONE Pertamina yang mengedepankan pemberdayaan komunitas, edukasi finansial, serta perlindungan berkelanjutan bagi masyarakat di sekitar wilayah operasional.

Ratih menyampaikan bahwa kehadiran PertaLife dalam forum ini merupakan perwujudan dari komitmen keberlanjutan perusahaan. “Kolaborasi ini menjadi bentuk kontribusi nyata PertaLife dalam memperkuat kapasitas komunitas pesisir. Kehadiran kami bukan sekadar mendampingi, tetapi juga memperluas akses terhadap edukasi, perlindungan, dan kesehatan sebagai fondasi komunitas yang berdaya dan tangguh,” ujarnya.

Pinto Budi Bowo Laksono, Manager Commercial, Relations & CID Pertamina EP, menegaskan pentingnya memperkuat sinergi antarsesama entitas Pertamina Group untuk dampak sosial yang lebih luas. “Semangat ONE Pertamina bukan sekadar kolaborasi antar-perusahaan, tapi menyatukan energi untuk memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Melalui program ini, kita hadir bersama—tidak hanya dari sisi operasional, tetapi juga dari sisi sosial dan keberlanjutan,” ujarnya.

R. Ery Ridwan, Head of Communication Relations & CID Zona 5 Regional 2 Jawa, menambahkan bahwa forum ini menjadi pilar penting dalam menjaga kesinambungan program pemberdayaan masyarakat di desa-desa pesisir.

Sebagai bagian dari kolaborasi, PertaLife Insurance turut memberikan kontribusi nyata melalui sesi literasi dan edukasi keuangan, perlindungan asuransi jiwa, serta program dana pensiun bagi seluruh peserta dan perwakilan komunitas desa. Sesi ini difasilitasi oleh Enda Perimsa Sitepu (VP Captive Marketing PertaLife Insurance) dan Deny Kuriniawan (Pengurus DPLK Bisnis dan Kepatuhan DPLK PertaLife).

Di sisi lain, PertaLife Insurance juga memberikan dukungan pemeriksaan kesehatan dasar (mini MCU) gratis kepada peserta dan seluruh tim PHE ONWJ yang bertugas. Layanan ini difasilitasi oleh Primaya Hospital Bekasi Utara, Primaya Hospital Karawang, dan Primaya Rajawali Hospital Bandung (RS Rajawali), sebagai bentuk perlindungan holistik dari sisi finansial maupun kesehatan. Pemeriksaan kesehatan yang diberikan meliputi pengecekan tekanan darah, kolesterol, gula darah, dan asam urat.

Komitmen Keberlanjutan

Melalui sinergi lintas entitas ini, PHE ONWJ dan PertaLife Insurance menunjukkan komitmen bersama dalam memperkuat ketahanan komunitas, memperluas literasi finansial, serta mewujudkan nilai-nilai keberlanjutan dalam ekosistem ONE Pertamina.

Tak hanya itu, semangat dan kesegaran peserta juga turut dijaga dengan memberikan kebutuhan vitamin C harian. Produk ini dinikmati oleh seluruh peserta serta tim pelaksana dari PHE ONWJ dan PertaLife Insurance sepanjang kegiatan berlangsung, melengkapi komitmen bersama dalam menghadirkan pengalaman kegiatan yang sehat dan berenergi.

Kegiatan ini menghadirkan perwakilan 14 Komite Komunikasi dan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir (KKPMP) dari Karawang serta 4 KKPMP dari Subang. Para peserta terlibat aktif dalam forum evaluasi program, sesi literasi keuangan, outbound, serta refleksi bersama atas capaian dan rencana program-program desa ke depan.

Forum ini menjadi ajang pembelajaran bersama dengan sesi monitoring evaluasi dalam tiga angkatan, outbound interaktif, serta malam keakraban untuk mempererat jejaring antarkomunitas desa binaan. Rangkaian kegiatan serupa akan dilanjutkan pada 26–27 Mei 2025 di Arunika Eatery untuk kelompok UMKM binaan PHE ONWJ.

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Rabu, 19 Maret 2025 | 08:42 WIB
Buleleng Bentuk Forum TJSLP untuk Optimalisasi Program CSR Perusahaan
  • Oleh Eko Budiono
  • Rabu, 19 Februari 2025 | 09:14 WIB
Pertamina Dukung Kemandirian Masyarakat Pesisir dengan KUW Greenthink
  • Oleh Eko Budiono
  • Sabtu, 1 Februari 2025 | 06:52 WIB
Lestarikan Lingkungan, Pertamina dan Warga Tanam Ribuan Bibit Pohon
  • Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA
  • Jumat, 10 Januari 2025 | 18:50 WIB
Pj Bupati PPU Apresiasi KKN-PPM UGM, Harapkan Kerja Sama Berkelanjutan