- Oleh Dian Thenniarti
- Jumat, 21 Maret 2025 | 12:59 WIB
: Pelaksanaan uji dinamis operasional KRL baru sejauh 4 ribu KM di lintas Bogor - Jakarta Kota. Foto : KAI Commuter
Oleh Dian Thenniarti, Rabu, 12 Februari 2025 | 05:08 WIB - Redaktur: Untung S - 276
Jakarta, InfoPublik - KAI Commuter memprogramkan pelaksanaan uji dinamis perjalanan pada satu rangkaian KRL (12 kereta) baru yang akan berlangsung mulai Senin hingga Kamis (10-13/2/2025).
Rangkaian kereta baru yang di datangkan bersamaan dengan awal pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) 2025 tersebut rencananya akan digunakan sebagai pengganti sarana KRL yang akan memasuki masa konservasi.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, menyampaikan bahwa pengujian tersebut bertujuan untuk menjamin keselamatan operasional dan kenyamanan pengguna nantinya pada saat beroperasi secara reguler.
"Pelaksanaan uji dinamis ini didasarkan pada Peraturan Menteri Perhubungan No.PM 49 tahun 2023 tentang Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri. Mengikuti aturan itu juga, setiap sarana kereta api yang baru harus lulus uji coba dinamis sebelum beroperasi untuk mengangkut penumpang," jelas Joni pada Senin (10/2/2025).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, sesuai aturan itu juga, rangkaian KRL baru tersebut akan menjalankan uji dinamis sejauh 4.000 KM. Proses pengujian ini akan dilakukan pada lintas Bogor - Jakarta Kota. Di samping itu, untuk mengoptimalkan pengujian tersebut secara teknis, KAI Commuter akan melakukan uji dinamis di luar jam sibuk layanan pengguna.
Oleh karena itu, Joni menyampaikan permohonan maaf jika proses uji dinamis ini berefek pada operasional KRL meskipun dilakukan di luar jam sibuk. "KAI Commuter juga memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna dan keterlambatan yang mungkin terjadi selama uji dinamis sarana KRL baru ini," tambah Joni.
Ke depannya, dengan pengoperasian KRL baru ini, KAI Commuter sebagai pengelola berharap dapat memenuhi kebutuhan sarana KRL untuk pelayanan Commuter Line. Sebagai catatan, saat ini rata-rata volume pengguna Commuter Line Jabodetabek mencapai lebih dari satu juta orang setiap hari kerja.
"KAI Commuter terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan kepada penggunanya, serta mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan antusiasme masyarakat pengguna Commuter Line Jabodetabek. Berkat kepercayaan tersebut telah menjadikan moda transportasi Commuter sebagai transportasi utama yang efisien, ramah lingkungan, bebas macet dan terjangkau dalam mobilitasnya," tutup Joni.