- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Jumat, 7 Februari 2025 | 16:18 WIB
: KM Labobar menjadi salah satu kapal penumpang yang mengalami perubahan rute layanan di tahun 2025. Foto : PELNI
Oleh Dian Thenniarti, Selasa, 21 Januari 2025 | 22:56 WIB - Redaktur: Untung S - 371
Jakarta, InfoPublik - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PELNI (Persero) melakukan perubahan rute untuk sebelas kapal penumpang di tahun 2025. Selain optimalisasi rute, usia kapal yang semakin tua dan persaingan dengan kapal swasta melatarbelakangi modifikasi rute di tahun ini.
Sekretaris Perusahaan PELNI, Evan Eryanto menyebutkan, terdapat 11 kapal penumpang yang mendapatkan modifikasi rute. "Seluruh perubahan rute ini sudah diketahui dan mendapatkan persetujuan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perhubungan yang dituangkan dalam kontrak penugasan kapal PSO untuk tahun anggaran 2025," ujarnya pada Selasa (21/1/2025).
Dirinya merinci, mulai tahun ini KM Lawit akan melayari rute yang pada tahun lalu dilayari oleh KM Kelimutu, dan sebaliknya, KM Kelimutu akan melayari rute KM Lawit. Perubahan ini didasari pada usia KM Kelimutu yang tahun ini sudah memasuki usia 40 tahun.
"Tahun ini Kelimutu bersama Umisini dan Lawit sama-sama genap berusia 40 tahun. Tapi secara operasional, Lawit masih sanggup untuk menjalankan pelayaran lebih dari tujuh hari, sementara Kelimutu membutuhkan perhatian lebih, sehingga kita putuskan untuk bertukar rute Lawit dengan Kelimutu," papar Evan.
Rotasi rute juga dilakukan kepada KM Labobar yang melayari rute KM Nggapulu; KM Nggapulu melayari rute KM Dorolonda; KM Dorolonda melayari rute KM Labobar; dan KM Tidar yang melayani rute KM Umsini.
Evan mengingatkan bahwa sejak KM Umsini berhenti operasi, penumpang di rute KM Umsini dilayani oleh KM Tidar. Pengalihan KM Tidar ini membuat rute padat penumpang yang ditinggalkan oleh KM Umsini hanya diangkut oleh KM Nggapulu. Secara otomatis, permintaan penumpang yang ingin naik KM Nggapulu sangat tinggi.
"Melihat tingginya penumpang KM Nggapulu yang mau tidak mau mengangkut penumpang KM Umsini, maka kami menukar rute KM Labobar yang memiliki kapasitas 3000 pax ke rute KM Nggapulu yang hanya mampu menampung 2000 pax," urainya.
Selain kapal penumpang, satu-satunya kapal Ro-Ro milik PELNI, KM Egon, juga mengalami perombakan rute. Khusus untuk KM Egon, perubahan rute lebih mempertimbangkan faktor persaingan usaha yang cukup ketat dengan swasta di tahun lalu.
Berikut rincian rute kapal penumpang PELNI yang mengalami perubahan di tahun 2025:
KM Nggapulu
Rute Lama (2024) : Tanjung Priok - Surabaya - Makassar - Bau-Bau - Ambon - Banda - Tual - Dobo - Kaimana - Fak Fak (PP).
Rute Baru (2025) : Tanjung Priok - Surabaya - Makassar - Bau-Bau - Namlea - Ambon - Ternate - Jailolo - Bitung (PP).
KM Dobonsolo
Rute Lama (2024) : Tg Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Ambon - Sorong - Serui - Jayapura (PP).
Rute Baru (2025) :
*Trayek A : Tg Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Sorong- Manokwari - Biak - Jayapura (PP).
*Trayek B : Tg Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Sorong- Manokwari (PP).
KM Lawit
Rute Lama (2024) :
*Trayek A : Tanjung Priok - Tanjung Pandan - Pontianak - Semarang - Kumai (PP).
*Trayek B : Tanjung Priok - Tanjung Pandan - Pontianak - Semarang - Kumai - Surabaya - Batulicin (PP).
Rute Baru (2025) :
*Trayek A : Kumai - Surabaya - Sampit - Semarang - Kumai - Semarang - Karimun Jawa - Semarang - Sampit - Surabaya - Kumai.
*Trayek B : Kumai - Surabaya - Benoa - Bima - Waingapu - Ende - Kalabahi - Kupang - Rote (PP).
KM Ciremai
Rute Lama (2024) : Tg Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Sorong - Manokwari - Biak - Jayapura (PP).
Rute Baru (2025) : Tg Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Ambon - Sorong - Serui - Jayapura (PP).
KM Dorolonda
Rute Lama (2024) : Tanjung Priok - Surabaya - Makassar - Bau-Bau - Namlea - Ambon - Ternate - Jailolo - Bitung (PP).
Rute Baru (2025) :
*Trayek A : Surabaya - Balikpapan - Pantoloan - Bitung - Ternate - Sorong - Manokwari - Nabire - Serui - Jayapura (PP).
*Trayek B : Surabaya - Makassar - Bau-Bau - Namlea - Ambon - Sorong - Manokwari - Nabire - Waren - Jayapura (PP).
KM Kelimutu
Rute Lama (2024) : Surabaya - Kumai - Surabaya - Sampit - Semarang - Kumai - Semarang - Karimun Jawa - Semarang - Sampit - Surabaya.
Rute Baru (2025) :
*Trayek A : Tanjung Priok - Tanjung Pandan - Pontianak - Semarang - Kumai - Semarang - Pontianak (PP).
*Trayek B : Tanjung Priok - Tanjung Pandan - Pontianak - Semarang - Kumai - Surabaya - Batulicin (PP).
KM Labobar
Rute Lama (2024) :
*Trayek A : Surabaya - Balikpapan - Pantoloan - Bitung - Ternate - Sorong - Manokwari - Nabire - Serui - Jayapura (PP).
*Trayek B : Jakarta - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Namlea - Ambon - Sorong - Manokwari - Nabire - Serui - Jayapura.
Rute Baru (2025) : Tanjung Priok - Surabaya - Makassar - Bau-Bau - Ambon - Banda - Tual - Dobo - Kaimana - Fak-Fak - Kaimana - Dobo - Tual - Banda - Ambon - Bau-Bau - Makassar - Surabaya - Tanjung Priok.
KM Egon
Rute Lama (2024) : Waingapu - Lembar - Waingapu - Lembar - Surabaya - Batulicin – Pare Pare – Bontang (PP).
Rute Baru (2025) : Waingapu - Lembar - Surabaya - Batulicin - Pare Pare - Bontang - Pare-Pare - Bontang (PP).
KM Tidar
Rute Lama (2024) : Makassar - Bau Bau - Namlea - Ambon - Tual - Dobo - Kaimana - Fak Fak - Sorong - Manokwari - Nabire - Wasior - Manokwari (PP).
Rute Baru (2025) : Kijang - Tanjung Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Maumere - Larantuka - Lewoleba - Kupang (PP).
KM Sirimau
Rute Lama (2024) : Manokwari - Sorong - Ambon - Wanci - Bau Bau - Maumere - Lewoleba - Kupang - Kalabahi - Saumlaki -Tual - Dobo - Timika - Agats - Merauke (PP).
Rute Baru (2025) : Sorong - Ambon - Wanci - Bau Bau - Maumere - Lewoleba - Kupang - Kalabahi - Saumlaki -Tual - Dobo - Timika - Agats - Merauke (PP).
KFC Jet Liner
Rute Lama (2024) : Kendari - Wanci - Kendari - Raha (PP).
Rute Baru (2025) : Kendari - Wanci - Kendari - Wanci - Kendari - Raha (PP).
Seiring perubahan rute tersebut, Evan berharap informasi ini dapat sampai ke masyarakat sehingga dapat menyesuaikan perjalanannya. "Kami berharap perubahan ini tidak terlalu berdampak pada aktivitas masyarakat. Kami menghimbau kepada pelanggan kami untuk membeli tiket melalui saluran resmi melalui saluran digital yang disediakan," ujarnya.
Seperti arahan Kementerian BUMN, PELNI pun terus menambah channel penjualan maupun pembayaran tiket untuk memudahkan akses dan pilihan masyarakat.