Sekolah Rakyat Bisa Gunakan Balai Milik Kemensos

: Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Kemensos


Oleh Eko Budiono, Selasa, 21 Januari 2025 | 15:13 WIB - Redaktur: Untung S - 171


Jakarta, InfoPublik  - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul)  menyatakan, penyelenggaraan sekolah rakyat untuk masyarakat miskin dapat menggunakan balai-balai yang dimiliki oleh Kementerian Sosial (Kemensos).

"Untuk tempat, Kemensos kebetulan punya beberapa tempat yang bisa dijadikan tempat untuk memulai sekolah ini. Di beberapa tempat, balai-balai itu kan bagus, sudah siap semua gedungnya," kata Gus Ipul, melalui keterangan resmi,  usai pertemuan dengan Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai di Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Terkait penyelenggaraannya, Gus Ipul mengatakan sudah mendengarkan masukan dari banyak pihak, termasuk Prof Mohammad Nuh, yang menjadi Menteri Pendidikan Nasional periode 2009-2014.

Pihaknya juga sudah meninjau beberapa sekolah, termasuk di Sukohargjo, yang memberikan kesempatan kepada anak dari keluarga miskin ekstrem untuk mengenyam pendidikan.

Gus Ipul  menyebutkan, akan melaporkan masukan dan tinjauan terkait penyelenggaraan sekolah rakyat tersebut kepada Presiden Prabowo Subianto agar sesuai dengan harapan Presiden.

Pihaknya juga memastikan akan bekerja sama dengan kementerian/lembaga, termasuk Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), terkait rencana tersebut.

"Kita ingin memutus mata rantai kemiskinan lewat pendidikan dan kesempatan yang lebih luas kepada mereka, dimana nanti kriteria pertamanya itu untuk masuk, disamping yang lain-lain adalah dari keluarga miskin," kata  Gus Ipul.

Terkait jumlah yang bisa mengenyam pendidikan ketika dilakukan implementasi sekolah rakyat tersebut, Mensos menyebut akan dilakukan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) mengenai keluarga miskin ekstrem.
 
Menurut data BPS pada Maret 2024 penduduk miskin ekstrem mencapai 0,83 persen dari total jumlah penduduk 281 juta jiwa.

"Terus terang ini saya masih pada tahap untuk mendalami konsepnya dulu ya. Belum sampai detail ke sana. Kalau misalnya konsepnya nanti sudah disetujui Presiden, maka akan ada tindak lanjut berikutnya," ujar Gus Ipul.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 19:56 WIB
100 Mahasiswa di Lumajang Terima Beasiswa, Enam Ditangguhkan karena IPK Rendah
  • Oleh MC KAB PROBOLINGGO
  • Minggu, 9 Februari 2025 | 08:44 WIB
Solusi Kekurangan Guru, Probolinggo Terapkan Pembelajaran Multigrade
  • Oleh Eko Budiono
  • Kamis, 6 Februari 2025 | 16:17 WIB
Wamensos: MBG Dapat Entaskan Kemiskinan
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 06:26 WIB
Pemkot Padang Evaluasi Program Pembangunan, Fokus pada Lima Sektor Utama
  • Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI
  • Selasa, 4 Februari 2025 | 19:02 WIB
Peringatan Harlah ke-102, Wabup Sergai Ajak NU Bersatu Hadapi Tantangan Sosial
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 5 Februari 2025 | 06:28 WIB
Pencetakan Ijazah Mandiri Diterapkan, Sekolah di Lumajang Diminta Lebih Teliti