Sebanyak 449 Juta Dosis Vaksin COVID-19 telah Disuntikkan ke Masyarakat Indonesia

:


Oleh Putri, Rabu, 25 Januari 2023 | 06:51 WIB - Redaktur: Untung S - 361


Jakarta, InfoPublik - Sesuai Surat Edaran (SE) Dirjen Pencegaha dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes), per 24 Januari 2023 sudah dilakukan vaksinasi booster kedua COVID-19 untuk masyarakat umum.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan M. Syahril pada Selasa (24/1/2023) mengatakan per 24 Januari 2023 sudah lebih dari 449 juta dosis vaksin sudah disuntikan kepada masyarakat Indonesia atau sebanyak 74,8 persen.

“Pemerintah harus mendorong angka pencapaian vaksinasi booster yang saat ini masih relatif rendah. Yaitu booster satu masih sebesar 69,2 juta Orang atau 29,50 persen sasaran. Untuk booster kedua sebanyak 1,2 juta orang atau 5,36 persen,” kata Syahril.

Vaksin booster COVID-19 kedua, sebelumnya prioritas untuk tenaga kesehatan Indonesia dan lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun. Per 24 Januari 2023, sudah diberikan kepada masyarakat umum di atas usia 18 tahun.

“Untuk mencegah terjadimya penyebaran COVID-19 dan terjadinya lonjakan kasus, pemerintah meminta masyarakat untuk tetap melakukan vaksinasi primer maupun lanjutan (booster), untuk memperpanjang perlindungan diri,” kata Syahril.

Per 24 Januari 2023, sebanyak 253 dari 514 kabupaten kota dengan cakupan vaksinasi COVID-19 dosis dua kurang dari 70 persen. Cakupan vaksinasi COVID-19 nasional terendah yaitu Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Sedangkan sebanyak 346 dari 514 kabupaten kota untuk vaksinasi lansia dosis dua kurang dari 70 persen. Cakupan vaksin COVID-19 nasional terendah yaitu Maluku, Papua Barat, dan papua.

Foto: Tangkapan Layar Youtube Kemenkes