Indonesia Kembali Kedatangan Pasokan Vaksin AstraZeneca Malam Ini

:


Oleh Tri Antoro, Rabu, 13 Oktober 2021 | 20:31 WIB - Redaktur: Elvira - 372


Tangerang, InfoPublik - Indonesia segera menerima pasokan vaksin merek AstraZeneca sebanyak 688.800 dosis yang akan tiba pada Rabu (13/10/2021) malam. Vaksin ini merupakan donasi dari negara Perancis melalui program bersama COVID-19 Vaccines Global Access (COVAX).    

Pada kedatangan AstraZeneca yang masuk dalam kedatangan tahap ke-88 ini, diperkirakan sampai ke tanah air sekitar pukul 21.00 WIB menggunakan maskapai Turkish Airline yang memiliki nomor penerbangan TK0056. 

Vaksin kali ini, didapatkan melalui skema kerja sama bilateral yang melibatkan antara pemerintah Indonesia, pemerintah Prancis, dan organisasi internasional dunia yang menaungi program bersama COVAX. Beberapa unsur tersebut, melakukan kerja sama untuk berupaya mengendalikan wabah global COVID-19 di tanah air.

Adanya kerja sama yang terjalin tersebut, maka pada saat ini Indonesia dapat menambah stok vaksin COVID-19.  

Vaksin yang datang kali ini merupakan vaksin jadi atau siap pakai. Nantinya, vaksin ini akan diberikan kepada masyarakat luas yang mengikuti program vaksinasi massal yang selenggarakan oleh pemerintah pada beberapa waktu ke depan. 

Terkait dengan vaksin di atas, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada 22 Februari 2021, telah menerbitkan Emergency Use Authorization (EUA untuk Vaksin AstraZeneca. Sehingga penggunaan vaksin ini dapat dipastikan aman dalam berkontribusi pada vaksinasi massal yang sedang digencarkan pemerintah. 

Berdasarkan data kedatangan yang dihimpun oleh InfoPublik.id, dengan tibanya vaksin ke 87 pada hari ini, membuat stok vaksin Indonesia semakin bertambah melimpah. Dengan total vaksin yang dimiliki oleh Indonesia mencapai sebanyak 281.140.540 dosis vaksin COVID-19 dalam bentuk jadi maupun bentuk mentah (bulk). 

Rincian vaksin COVID-19 yang akan dimiliki Indonesia yaitu sebanyak 219.476.280 dosis vaksin Sinovac dalam bentuk jadi maupun bulk, sebanyak 28.765.100 dosis vaksin AstraZeneca, sebanyak 8.200.000 dosis vaksin Sinopharm, 8.000.160 dosis vaksin Moderna, 15.756.800 dosis vaksin Pfizer, dan 500.000 dosis vaksin Janssen (Johnson & Johnson).

Foto: Amiriyandi